Berikut makanan yang harus dihindari saat penyembuhan luka sebagai cara hilangkan kaki bengkak akibat luka.
Umumnya tubuh manusia mampu menyembuhkan diri sendiri beberapa saat setelah mengalami luka, cedera maupun setelah pembedahan.
Munculnya bengkak di area yang luka merupakan sebuah tanda bahwa tubuh sedang memperbaiki luka.
Saat pembengkakan, pembuluh darah akan melebar guna memperlancar aliran darah serta mengirimkan oksigen, mineral dan vitamin ke dalam luka.
Jadi bisa dibilang, pembengkakan saat terjadi luka merupakan hal yang normal terjadi.
Akan tetapi, bagi sebagian orang, bengkak dapat membatasi gerak tubuh serta memperlambat penyembuhan.
Penting untuk mengetahui apa saja cara hilangkan kaki bengkak akibat luka, terutama jika bengkak mulai mengganggu kegiatan Anda sehari-hari.
Konsultasi dengan dokter Medi-Call datang ke rumah untuk mengetahui lebih lanjut cara hilangkan kaki bengkak akibat luka, cukup dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call.
Cara Hilangkan Kaki Bengkak Akibat Luka
Pembengkakan di kaki akibat luka biasanya hanya membutuhkan waktu hingga 5 hari untuk dapat sembuh dengan sendirinya.
Jika bengkak berlangsung lebih lama, diikuti dengan timbulnya nanah dan berbau tidak sedap, ini mungkin merupakan tanda luka mengalami infeksi.
Guna mencegah luka menjadi infeksi, yuk cari tahu cara hilangkan kaki bengkak akibat luka berikut ini:
- Kompres es
Kompres dengan air dingin atau es batu dapat mencegah adanya penumpukan di aliran darah sehingga merupakan cara hilangkan kaki bengkak akibat luka.
Kompres kaki yang bengkak dua jam sekali selama 3 hari atau sampai bengkaknya berkurang.
- Garam
Ya, garam yang biasa digunakan untuk memasak juga bisa menjadi cara hilangkan kaki bengkak akibat luka.
Kandungan pada garam mampu mengeluarkan racun, mengurangi pembengkakan, serta peradangan pada kaki yang luka.
Garam juga mampu mengurangi nyeri otot yang biasanya berlangsung saat adanya pembengkakan.
- Makanan mengandung kalium
Cara hilangkan kaki bengkak akibat luka selanjutnya adalah dengan mengkonsumsi makanan mengandung kalium.
Contohnya seperti ubi jalar, pisang, ayam, ikan salmon dan kacang putih.
Makanan yang Harus Dihindari Saat Penyembuhan Luka
Jika makanan yang mengandung kalium baik dikonsumsi saat terjadi pembengkakan akibat luka.
Ternyata ada juga beberapa makanan yang harus dihindari saat penyembuhan luka.
Alasannya karena kandungan dari beberapa makanan ini dapat memperparah luka dan menghambat proses penyembuhan.
Kira-kira apa saja ya makanan yang harus dihindari saat penyembuhan luka?
- Rempah-rempah
Orang Indonesia pasti tidak asing lagi dengan rempah-rempah yang sering menjadi bumbu masakan.
Tapi tahukah Anda beberapa rempah-rempah seperti jahe dan kunyit ternyata berpotensi untuk menghambat proses penyembuhan luka.
Jahe dan kunyit dapat berpotensi untuk memperlambat proses penggumpalan darah.
Sedangkan saat terjadi luka, terutama luka basah, proses penggumpalan darah diperlukan agar luka dapat cepat mengering.
- Gula
Makanan yang manis dan mengandung banyak gula juga merupakan makanan yang harus dihindari saat penyembuhan luka.
Terutama jika yang terluka adalah pasien penderita diabetes, gula benar-benar menjadi makanan yang harus dihindari saat penyembuhan luka.
Gula dapat menghambat sel darah putih saat melawan bakteri yang masuk ke dalam tubuh ketika terluka.
Jika Anda mengalami luka, sebaiknya kurangi konsumsi makanan yang harus dihindari saat penyembuhan luka di atas.
Dan cobalah untuk memperbanyak konsumsi buah dan sayuran hijau sebagai cara hilangkan kaki bengkak akibat luka.
Apabila setelah berhari-hari luka masih belum kering dan semakin parah, Anda mungkin membutuhkan bantuan perawat luka Medi-Call untuk membantu merawat luka.
Perawat luka Medi-Call siap datang ke rumah untuk membantu merawat luka agar cepat kering, hanya dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau aplikasi Medi-Call.
