Bahaya Menunda Makan
Berbagai macam alasan menyebabkan seseorang menunda waktu makan mereka, mulai dari sibuk hingga sedang melakukan diet.Bahaya menunda makan tidak hanya berdampak pada ritme sirkadian, tetapi juga pada masalah kesehatan.Apa saja sih bahaya menunda makan bagi kesehatan tubuh? Berikut ini beberapa bahaya menunda makan yang perlu diketahui:- Radang lambung
Bahaya menunda makan yang pertama adalah dapat menyebabkan peradangan pada lambung.
Menunda makan dapat menyebabkan meningkatkan cairan pada lambung, cairan ini dapat mengiritasi sehingga lambung mengalami peradangan.
Selain itu, menunda makan juga meningkatkan beban kerja usus 12 jari sehingga memperburuk gejala radang lambung.
- Melambatnya metabolisme tubuh
Bahaya menunda makan selanjutnya adalah melambatnya metabolisme tubuh.
Meskipun Anda sedang istirahat, namun metabolisme tubuh akan tetap berjalan untuk membakar kalori dan diubah menjadi energi.
Namun menunda makan membuat metabolisme tubuh melambat akibat tidak adanya kalori yang cukup untuk proses pembakaran.
Dampak dari melambatnya metabolisme tubuh adalah Anda akan merasa lemas dan tidak bertenaga.
- Kadar gula darah menurun
Bahaya menunda makan selanjutnya adalah dapat menyebabkan kadar gula darah menjadi menurun.
Saat menunda makan, maka kadar gula darah dalam tubuh akan menurun dan membuat Anda menjadi lemas, mudah tersinggung dan sakit kepala.
Bekurangnya kadar gula darah dalam tubuh juga kemampuan berpikir dan berkonsentrasi pada seseorang.
Sehingga saat menunda makan, seseorang akan cenderung sulit untuk berkonsentrasi.
- Menjadi cemas
Bahaya menunda makan lainnya adalah dapat membuat seseorang menjadi cemas.
Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang tidak sarapan dan menunda makan lebih rentan mengalami stres dibandingkan dengan orang yang sarapan.
Selain itu, saat menunda makan tubuh akan memproduksi kortisol yaitu hormon stres sebagai pengganti gula darah sehingga Anda akan lebih mudah merasa stres dan cemas.
