Penyebab infeksi saluran pernapasan adalah virus, bakteri, atau jamur, dengan faktor risiko seperti daya tahan tubuh lemah dan paparan polusi. Ketahui penyebab dan cara mencegahnya di sini!
Pernahkah Anda mengalami batuk tak kunjung reda, hidung tersumbat, atau tenggorok terasa perih? Gejala-gejala ini sering kali menandakan adanya infeksi pada saluran pernapasan.
Infeksi saluran pernapasan bisa menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Kondisi ini juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Lalu, apa saja penyebab infeksi saluran pernapasan? Simak penjelasan mengenai penyebab infeksi saluran pernapasan berikut ini.

Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan
Infeksi saluran pernapasan merupakan masalah kesehatan yang terjadi ketika virus, bakteri, dan jamur masuk ke dalam paru-paru dan menyebabkan inflamasi (peradangan).
Ketika saluran bronkial besar yang membawa udara masuk dan keluar dari paru-paru mengalami infeksi, kondisi ini disebut bronkitis. Bronkitis lebih sering disebabkan oleh virus dibandingkan dengan bakteri.
Virus juga dapat menyerang paru-paru atau saluran udara yang menuju ke paru-paru, yang dikenal sebagai bronkiolitis. Bronkiolitis akibat infeksi virus paling sering terjadi pada bayi.
Infeksi paru-paru seperti pneumonia dapat bervariasi dari ringan hingga berat. Kondisi ini bisa menjadi lebih parah pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah atau penyakit kronis, seperti penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai penyebab infeksi saluran pernapasan:
- Virus
Penyebab infeksi saluran pernapasan yang pertama adalah virus.
Sebagian besar infeksi saluran pernapasan disebabkan oleh virus. Beberapa virus yang umum menyebabkan infeksi ini antara lain sebagai berikut:
- Virus Influenza
- Rhinovirus (penyebab utama flu biasa)
- Adenovirus
- Virus corona
- Virus parainfluenza
- Respiratory syncytial virus (RSV)
- Epstein-Barr Virus (EBV)
- Cytomegalovirus
- Virus herpes simplex
- Hantavirus
- Paramyxovirus
Virus-virus ini menyebar melalui percikan air liur (droplet) saat seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin, serta melalui kontak dengan permukaan yang terkontaminasi.
Setelah masuk ke dalam tubuh, virus akan menyerang sel-sel di saluran pernapasan, sehingga menyebabkan peradangan dan berbagai gejala seperti batuk, pilek, dan demam.
- Bakteri
Meskipun lebih jarang dibandingkan virus, infeksi saluran pernapasan juga dapat disebabkan oleh bakteri. Beberapa bakteri yang sering menjadi penyebab infeksi ini antara lain:
- Streptococcus pneumoniae
- Haemophilus influenzae
- Mycoplasma pneumoniae
- Streptococcus grup A
- Corynebacterium diphteriae
- Neisseria gonorrhoeae
- Mycoplasma pneumoniae
- Streptococcus pneumoniae
- Staphylococcus aureus
- Klebsiella pneumoniae
- Pseudomonas aeruginosa
- E.coli
- Chlamydia
- Mycobacterium tuberculosis
- Bakteri anaerob lainnya
Infeksi bakteri umumnya lebih serius dibandingkan infeksi virus dan dapat berkembang menjadi pneumonia atau bronkitis bakteri. Kondisi ini sering kali membutuhkan pengobatan dengan antibiotik untuk mengatasi infeksinya.
- Jamur
Infeksi saluran pernapasan akibat jamur lebih jarang terjadi, tetapi dapat menyerang individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti penderita HIV/AIDS, pasien yang menjalani kemoterapi, atau orang dengan penyakit autoimun.
Beberapa jenis jamur yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan antara lain:
- Aspergillus
- Histoplasma
- Cryptococcus.
Infeksi jamur ini dapat menyebabkan peradangan parah pada paru-paru dan memerlukan pengobatan antijamur khusus.
Faktor Risiko yang Meningkatkan Infeksi Saluran Pernapasan
Selain agen infeksi seperti virus, bakteri, dan jamur, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena infeksi saluran pernapasan, antara lain:
- Sistem kekebalan tubuh lemah
Orang dengan daya tahan tubuh rendah lebih rentan terhadap infeksi, seperti bayi, lansia, atau penderita penyakit kronis.
- Paparan polusi udara
Asap rokok, polusi kendaraan, dan debu dapat mengiritasi saluran pernapasan dan mempermudah masuknya patogen.
- Kebiasaan hidup tidak sehat
Kurang tidur, stres, serta pola makan buruk dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga lebih mudah terserang infeksi.
- Kontak dengan orang yang terinfeksi
Berada di tempat ramai atau sering berinteraksi dengan orang sakit meningkatkan risiko tertular infeksi.
Cara Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan
Setelah mengetahui penyebab infeksi saluran pernapasan dan faktor risikonya, penting juga untuk mengetahui cara mencegahnya.
Tidak semua kondisi saluran pernapasan dapat dicegah, namun Anda dapat meminimalkan risiko dengan menerapkan cara berikut:
- Cuci tangan hingga bersih secara rutin.
- Hindari menyentuh wajah atau mulut.
- Jangan berbagi peralatan makan, makanan, atau minuman dengan orang lain.
- Kurangi berada di tempat ramai yang dapat meningkatkan risiko penyebaran virus.
- Hindari merokok, atau pertimbangkan untuk berhenti jika Anda seorang perokok.
- Dapatkan vaksin flu setiap tahun untuk mencegah infeksi influenza.
- Lakukan vaksinasi COVID-19 (perlu diketahui bahwa beberapa vaksin mungkin masih dalam izin penggunaan darurat untuk kelompok tertentu).

Demikian informasi mengenai penyebab infeksi saluran pernapasan.
Jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami gejala infeksi saluran pernapasan, segera cari bantuan medis di rumah sakit atau hubungi layanan darurat.
Anda juga bisa langsung panggil dokter ke rumah dengan cara menghubungi lewat Customer Service Medi-Call atau melalui aplikasi Medi-Call untuk segera dapat penanganan.
Ditinjau oleh: dr. Stanislaus Ivanovich K
Referensi:
- Symptoms of a Lung Infection: Diagnosis, Treatments, and More [Internet]. Healthline. 2019. Available from: https://www.healthline.com/health/symptoms-of-lung-infection
- Symptoms of a Lung Infection: Causes & Treatments [Internet]. Medanta – The Medicity. 2022. Available from: https://www.medanta.org/patient-education-blog/symptoms-of-a-lung-infection-causes-treatments