7 Gejala Degenerasi Makula, Masalah Penglihatan pada Orang Tua

Gejala degenerasi Makula ditandai dengan menurunnya kemampuan penglihatan, termasuk penglihatan kabur, kesulitan melihat di cahaya redup, distorsi garis, perubahan kecerahan warna, hingga serta kesulitan mengenali wajah.Degenerasi makula adalah suatu penyakit yang memengaruhi penglihatan, khususnya pada bagian tengah penglihatan atau penglihatan sentral. Kondisi ini menyebabkan penderita degenerasi makula tidak dapat melihat benda secara langsung di depan mereka.Degenerasi makula merupakan penyakit yang sering menyerang orang tua yang berusia di atas 50 tahun. Kondisi ini juga merupakan penyebab utama kebutaan pada orang yang berusia 60 tahun ke atas. 
banner caregiver medi-call
Medi-Call: Layanan Caregiver di Lokasi Anda

Gejala Degenerasi Makula

Makula adalah area kecil di retina mata yang memiliki peran untuk memberikan penglihatan sentral yang jernih dan tajam.Makula membantu mengirimkan gambar dari saraf optik mata ke otak. Jika makula mengalami gangguan, otak tidak dapat memahami atau membaca gambar yang dilihat mata.Orang dengan degenerasi makula tidak sepenuhnya buta. Penglihatan perifer mereka (kemampuan untuk melihat benda di samping) umumnya masih berfungsi.Beberapa penderita degenerasi makula tidak merasakan gejala yang signifikan hingga penyakit ini berkembang lebih lanjut. Namun, kondisi ini biasanya ditandai oleh beberapa kondisi yang memengaruhi penglihatan, antara lain:
  • Penglihatan kabur
Gejala degenerasi makula yang pertama adalah penglihatan kabur atau blurry vision.Degenerasi makula dapat memengaruhi bagian tengah penglihatan.Penderitanya mungkin merasa kesulitan membaca teks kecil atau melihat detail dari wajah seseorang.
  • Kesulitan melihat di tempat minim cahaya
Gejala degenerasi makula selanjutnya adalah sering merasa kesulitan melihat dalam kondisi cahaya redup.Selain itu, penderitanya mungkin juga kesulitan melihat saat transisi dari terang ke gelap karena memerlukan waktu lebih lama untuk beradaptasi.
  • Distorsi pada penglihatan
Saat melihat garis lurus, penderita degenerasi makula mungkin melihatnya tampak bengkok atau bergelombang. Kondisi ini umumnya merupakan kondisi awal degenerasi makula basah.
  • Penglihatan sentral menghilang
Seiring berjalannya waktu, penderita degenerasi makula mengalami penglihatan sentral menjadi redup, kabur, atau kurang tajam.Penglihatan sentral menghilang merupakan gejala utama dari penyakit degenerasi makula.Bahkan, seiring berjalannya waktu, titik buta dapat muncul di pusat penglihatan, membuat objek tampak hilang dari pandangan.
  • Perubahan terhadap kecerahan warna
Gejala degenerasi makula selanjutnya adalah ada perubahan kemampuan saat penderitanya melihat warna. Penderita mungkin mulai menyadari bahwa warna-warna yang biasanya terlihat cerah dan tajam mungkin menjadi terlihat kurang jelas, kecerahan warna menjadi menurun, atau lebih pucat dari biasanya. 
  • Kesulitan mengenali wajah
Degenerasi makula juga dapat menyebabkan penderitanya kesulitan dalam mengenali wajah orang.Gejala ini muncul karena masalah penglihatan pada lansia ini dapat merusak penglihatan bagian sentral, yakni penglihatan untuk melihat detail di depan mata. Alhasil, penderitanya seringkali kesulitan dalam mengenali wajah karena detailnya tampak kabur atau hilang.
  • Penurunan ketajaman penglihatan
Penurunan ketajaman penglihatan adalah salah satu gejala utama dari degenerasi makula.Kondisi ini mengacu pada penurunan kemampuan mata untuk melihat detail halus dan objek kecil dengan jelas.Hal ini kemudian dapat membuat tugas-tugas sehari-hari yang memerlukan ketajaman visual tinggi menjadi semakin sulit. Misalnya, membaca, menyetir, hingga melakukan kegiatan yang melibatkan koordinasi mata-tangan, seperti menjahit atau memasang kancing.
Baca juga:  Penyebab Gangguan Penglihatan pada Lansia Selain Karena Usia

Perbedaan Gejala Degenerasi Makula Basah dan Kering

Degenerasi makula terdiri dari dua jenis, yaitu degenerasi makula kering dan basah.Degenerasi makula kering dipicu oleh endapan protein berwarna kuning kecil yang dikenal dengan istilah drusen dan terbentuk di bawah makula. Sedangkan degenerasi makula basah terjadi ketika pembuluh darah abnormal terbentuk di bawah retina dan makula. Gejala degenerasi makula kering berkembang secara perlahan dan bertahap, bukan secara cepat atau mendadak. Hal ini terkadang membuat penderitanya tidak menyadari gejala yang muncul. Sedangkan gejala degenerasi makula basah terjadi secara tiba-tiba dan cenderung memburuk dengan cepat.Degenerasi makula dapat membuat lansia mengalami penurunan kemampuan penglihatan, sehingga kesulitan menjalani aktivitas sehari-hari.Maka dari itu, lansia mungkin membutuhkan seseorang untuk menemani dan mengawasinya dalam beraktivitas.
Perawat Home Care dan Perawat Luka Medi-Call
Medi-Call: Layanan Perawat Home Care dan Perawat Luka di Rumah Anda
Tidak perlu khawatir, perawat homecare Medi-Call dapat membantu menemani dan mengawasi lansia beraktivitas sehari-hari.Anda cukup hubungi Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call untuk mendapatkan layanan perawat homecare Medi-Call datang ke rumah.Referensi:
  • Cleveland Clinic (2023). Macular Degeneration.
  • Stanford Medicine. Macular Degeneration Diagnosis.
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Arsip