Terlalu banyak konsumsi makanan saat lebaran bikin kolesterol Anda naik? Adakah cara mengatasi kolesterol tinggi saat lebaran? Simak artikel berikut ini!
Setelah berpuasa satu bulan lamanya, tibalah pada hari kemenangan yang ditunggu-tunggu yaitu hari raya idul fitri.
Makanan yang disajikan pada hari raya idul fitri pun beragam mulai dari opor, gulai hingga masakan-masakan lainnya.
Sayangnya masakan yang disajikan pada hari lebaran kebanyakan penuh dengan santan dan berlemak.
Seperti yang diketahui makanan yang berlemak dan mengandung santan merupakan makanan yang dapat meningkatkan kolesterol.
Kolesterol yang meningkat tanpa mendapatkan penanganan dapat mengakibatkan stroke dan serangan jantung.
Apabila Anda mengalami nyeri di dada, sakit saat berjalan dan pusing setelah mengkonsumsi makanan bersantan dan berlemak sebaiknya segera hubungi dokter Medi-Call datang ke rumah.
Hubungi dokter Medi-Call datang ke rumah melalui Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call.
Kolesterol Tinggi Saat Lebaran
Apabila kadar kolesterol mencapai lebih dari 240 mg/dL maka kadar kolesterol pada tubuh orang tersebut sedang tinggi.
Jika Anda mengalami kolesterol tinggi saat lebaran, tidak perlu khawatir.
Ada banyak cara bisa Anda lakukan untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi saat lebaran.
Penasaran apa saja caranya? Berikut ini beberapa tips cara menurunkan kadar kolesterol tinggi saat lebaran.
- Berolahraga
Cara yang paling ampuh untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi saat lebaran adalah dengan berolahraga.
Anda bisa memulai olahraga dengan aktivitas yang sedang seperti berjalan cepat atau bersepeda selama kurang lebih 30 menit dalam sehari.
Berolahraga juga dapat membantu menurunkan berat badan yang juga berpengaruh pada penurunan kadar kolesterol.
- Konsumsi makanan sehat
Beberapa makanan sehat ternyata dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi saat lebaran.
Makanan seperti kacang-kacangan, alpukat, jagung, omega 3 dan omega 6 dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, tekanan darah hingga meningkatkan kesehatan jantung.
Makanan yang tinggi serat seperti apel, pir dan oatmeal juga baik untuk dikonsumsi karena kandungan pada serat dapat mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah.
- Hindari makanan berlemak
Meskipun menggoda, mengurangi konsumsi makanan berlemak saat kolesterol tinggi perlu dilakukan.
Makanan berlemak dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke jika dikonsumsi saat kolesterol sedang tinggi.
- Tidur yang cukup
Tidur yang cukup juga penting dilakukan untuk menurunkan kadar kolesterol.
Kualitas tidur yang buruk dapat meningkatkan kadar kolesterol.
Orang dewasa sebaiknya mendapatkan waktu tidur sebanyak tujuh jam setiap harinya.
Jika Anda dan keluarga memiliki riwayat penyakit kolesterol, sebaiknya melakukan pemeriksaan kesehatan dan kadar kolesterol secara rutin terutama setelah lebaran.
Menurut National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI) sebaiknya pemeriksaan kolesterol dilakukan setiap satu hingga dua tahun untuk orang berusia 45 hingga 65 tahun.
Sedangkan orang berusia di atas 65 tahun harus menjalani tes kolesterol setiap tahun.
Sekarang Anda bisa mendapatkan pemeriksaan kesehatan dan cek kolesterol di rumah dengan Tenaga Medis Medi-Call loh!
Cukup dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call.
