Apa saja penyebab penyakit croup pada anak yang menyebabkan batuk dan infeksi saluran pernapasan? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Croup merupakan infeksi saluran pernapasan bagian atas sehingga pernapasan menjadi terganggu.
Croup menyebabkan pembengkakan pada area kotak suara, tenggorokan dan bronkus sehingga penderitanya akan mengalami batuk yang melengking seperti suara anjing laut.
Penderita croup juga akan menghasilkan suara siulan yang bernada tinggi saat menarik nafas.
Croup biasanya terjadi pada anak-anak usia tiga bulan sampai dua tahun terutama saat cuaca menjadi lebih dingin.
Gejala awal croup terlihat seperti flu biasa, namun lama-kelamaan akan berkembang menjadi batuk yang keras, demam, suara serak.
Gejala ini biasanya akan semakin bertambah parah di malam hari, oleh karena itu jika Buah Hati mengalami gejala seperti ini sebaiknya segera hubungi dokter.
Tidak perlu khawatir, Anda dapat menghubungi dokter Medi-Call untuk datang ke rumah melakukan pemeriksaan bagi Buah Hati melalui aplikasi Medi-Call atau Call-Center 24 Jam.
Penyebab Penyakit Croup pada Anak
Anak-anak rentan terkena penyakit croup karena ukuran saluran udara mereka lebih kecil daripada orang dewasa.
Sehingga sedikit saja mengalami pembengkakan akan membuatnya kesulitan untuk bernapas.
Terdapat dua jenis penyebab penyakit croup pada anak yaitu virus dan spasmodik.
Penyebab penyakit croup pada anak akibat virus disebabkan oleh virus yang menginfeksi kotak suara dan tenggorokan anak.
Virus yang paling sering menjadi penyebab penyakit croup pada anak adalah virus parainfluenza.
Gejala penyakit croup akibat virus adalah mulanya gejala akan terlihat biasa saja namun lama-kelamaan akan semakin memburuk.
Virus ini menyebar saat Buah Hati Anda melakukan kontak langsung dengan seseorang terinfeksi virus ini.
Infeksi ini dimulai dari hidung dan tenggorokan kemudian bergerak ke paru-paru.
Partikel virus ini juga dapat bertahan hidup pada permukaan mainan dan benda-benda lainnya.
Sehingga infeksi virus mungkin terjadi saat anak-anak menyentuh mata, hidung atau mulut setelah menyentuh benda yang terkontaminasi tanpa mencuci tangannya terlebih dahulu.
Penyebab penyakit croup pada anak selanjutnya adalah croup spasmodik.
Ini biasanya disebabkan oleh alergi atau naiknya asam lambung naik hingga ke kerongkongan pada anak-anak.
Penyebab penyakit croup pada anak akibat spasmodik biasanya datang secara tiba-tiba dan di malam hari.
Cara Mengatasi Penyakit Croup
Penyakit croup dapat disembuhkan di rumah melalui berbagai cara berikut ini:
- Memastikan anak tetap tenang
Memastikan anak tetap tenang dapat membuatnya bernapas serta mengurangi peradangan.
Menangis dapat memperparah gejala croup oleh karena itu sebaiknya tenangkan Buah Hati Anda.
- Menggunakan pelembab udara
Menggunakan pelembab udara dapat membantu menghentikan batuk yang parah serta gejala lainnya.
Selain itu, pastikan Buah Hati mengkonsumsi banyak cairan agar tidak dehidrasi akibat croup.
Batuk terus menerus dapat membuat Buah Hati sulit untuk menelan sehingga enggan makan dan meningkatkan risiko dehidrasi.
Mendapatkan IV terapi dapat membantu meningkatkan cairan dalam tubuh Buah Hati sehingga mencegah dehidrasi.
Saat ini Anda bisa mendapatkan layanan IV terapi di rumah bersama Tenaga Medis Medi-Call cukup dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau aplikasi Medi-Call.
