Medi-Call

Bunda, Sudah Tahu Tentang Penyakit Croup Pada Anak?

Bagikan artikel ini

Croup merupakan salah satu gejala varian omicron yang terjadi pada anak-anak, apa yang dimaksud dengan penyakit croup itu? Simak artikel berikut ini!

Croup atau batuk keras saat ini sedang ramai dibicarakan karena merupakan salah satu gejala varian omicron pada anak-anak.

Anak-anak paling rentan terkena croup terutama saat pada usia enam bulan sampai tiga tahun.

Ini dikarenakan anak-anak memiliki saluran udara yang masih kecil sehingga rentan mengalami gejala dan komplikasi akibat croup.

Croup biasanya disebabkan oleh infeksi virus paling sering virus parainfluenza.

Partikel virus ini biasanya masuk ke dalam tubuh jika menghirup tetesannya saat ada pasien yang batuk maupun bersin.

Tetesan virus penyebab croup juga dapat menempel pada mainan atau benda lainnya sehingga jika tangan yang belum dicuci menyentuh hidung atau mulut akan berisiko terinfeksi.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai penyakit croup sebaiknya berkonsultasi dengan dokter Medi-Call di rumah, hubungi Call-Center 24 Jam atau melalui aplikasi Medi-Call.

Dokter 24 Jam Ke Rumah Anda Medi-Call
Medi-Call: Layanan Panggil Dokter ke Rumah Anda

Penyakit Croup

Penyakit croup merupakan infeksi saluran pernapasan bagian atas yang menyebabkan anak-anak kesulitan untuk bernapas.

Anak-anak yang mengalami penyakit croup biasanya mengeluarkan suara batuk nyaring yang sangat khas.

Saat batuk akibat penyakit croup, udara memaksa masuk lewat lorong yang sempit sehingga pita suara penderita akan membengkak.

Inilah yang menyebabkan pasien penyakit croup memiliki suara yang nyaring mirip anjing laut.

Tidak hanya saat batuk, bunyi nyaring penyakit croup juga terjadi saat penderita menarik nafas dan menghasilkan suara tinggi seperti siulan.

Apa saja gejala penyakit batuk keras atau croup pada anak-anak?

Gejala penyakit batuk keras atau croup awalnya mirip dengan gejala pilek biasa pada anak-anak yaitu suhu badan yang naik, pilek serta batuk.

Baca juga:  Apa Itu Husband Stitches dan Dampaknya Bagi Ibu, Apakah Berbahaya? 

Sehingga banyak ibu yang mengira bahwa gejala tersebut adalah penyakit pilek biasa dan bukan penyakit batuk keras atau croup.

Namun setelah beberapa hari, gejala penyakit croup akan semakin terlihat berbeda dari pilek biasa dan akan menjadi lebih parah saat malam hari.

Berikut ini beberapa gejala croup yang perlu diketahui yaitu batuk yang nyaring, suara serak dan sulit bernapas.

Umumnya croup merupakan penyakit yang dapat sembuh jika mendapatkan penanganan.

Namun pada sebagian anak-anak dapat menyebabkan pembengkakan saluran pernapasan sehingga sulit bernapas.

Terdapat beberapa cara untuk mengobati croup di rumah agar cepat sembuh.

Cara untuk mengobati croup yang pertama adalah sebaiknya buat anak tetap tenang dan tidak menangis.

Ini dikarenakan menangis akan memperparah serak akibat croup.

Selain itu Buah Hati harus minum banyak cairan untuk mencegah dehidrasi serta meredakan peradangan.

Swab Antigen Test Medi-Call
Medi-Call: Layanan Swab Antigen di Lokasi Anda

Apabila anak Anda mengalami gejala croup seperti di atas, sebaiknya lakukan tes swab antigen.

Croup merupakan salah satu gejala varian omicron pada anak, sehingga perlu untuk melakukan tes swab antigen supaya mengetahui Buah Hati positif terinfeksi atau tidak.

Layanan tes swab antigen Medi-Call dilakukan oleh Tenaga Medis Medi-Call di lokasi Anda sehingga tidak perlu keluar rumah cukup dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau aplikasi Medi-Call.

DMCA.com Protection Status