Kenali 9 makanan penyebab asam urat tinggi yang perlu dihindari agar gejala tidak kambuh.

Penyakit asam urat adalah salah satu jenis radang sendi yang cukup sering terjadi dan bisa menyerang siapa saja. 

Serangan asam urat bisa terjadi secara tiba-tiba, dengan gejala sendi yang terkena terasa panas, nyeri hebat, rasa tidak nyaman, hingga bengkak dan kemerahan.

Namun, tak sedikit yang belum memahami apa sebenarnya penyebab dari penyakit ini. Banyak yang mengira bahwa “asam urat” itu sendiri adalah penyakit, padahal asam urat adalah zat normal yang diproduksi tubuh. 

Yang menjadi masalah adalah saat kadarnya berlebihan dan membentuk kristal di persendian, yang pada akhirnya dapat memicu peradangan.

Salah satu faktor terbesar yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam darah adalah makanan. Tanpa disadari, beberapa makanan yang biasa dikonsumsi sehari-hari bisa memperparah kondisi ini. 

Lalu, apa saja makanan penyebab asam urat tinggi? Berikut penjelasannya.

Makanan Penyebab Asam Urat Tinggi

Penyakit asam urat disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah. Saat kadarnya berlebih, asam urat dapat membentuk kristal-kristal tajam yang mengendap di sendi, menimbulkan peradangan, nyeri dan pembengkakan.

Namun, perlu diingat bahwa meskipun kadar asam urat yang tinggi, tidak pasti 100% menyebabkan penyakit asam urat. Kadar yang tinggi meningkatkan risiko, tetapi tidak serta merta pasti menyebabkan penyakit asam urat. 

Kabar baiknya lagi, risiko serangan asam urat bisa ditekan dengan menjaga pola makan, khususnya dengan membatasi makanan tinggi purin, yaitu zat yang akan diubah tubuh menjadi asam urat. 

Dengan mengontrol asupan purin, kadar asam urat pun bisa diturunkan, sehingga mencegah terbentuknya kristal baru dan mengurangi frekuensi serangan nyeri sendi akibat asam urat.

Lantas, apa saja jenis makanan yang sebaiknya dihindari agar kadar asam urat tidak melonjak? Berikut adalah daftar makanan penyebab asam urat tinggi:

• Minuman dan makanan manis

Makanan dan minuman manis (sukrosa) mengandung fruktosa, yang saat dipecah oleh tubuh akan menghasilkan asam urat. Konsumsi berlebihan makanan atau minuman tinggi gula, seperti soda dan permen, dapat memicu serangan asam urat.

• Karbohidrat

Karbohidrat mengandung gula yang dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh. Jika dikonsumsi berlebihan, hal ini dapat memicu resistensi insulin, kondisi yang berkaitan erat dengan peningkatan kadar asam urat.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penderita asam urat sebaiknya membatasi asupan karbohidrat yang dapat memicu lonjakan gula darah. Jenis makanan yang perlu diwaspadai antara lain:

• • Sereal manis
  • Buah-buahan tinggi gula, seperti nanas, pisang, semangka, anggur, dan mangga, serta jus buah
  • Nasi
  • Roti putih
  • Camilan manis dan tinggi karbohidrat seperti kue kering, donat, keripik, pretzel, kue, dan permen
• Sirup jagung tinggi fruktosa (high fructose corn syrup)

Makanan penyebab asam urat tinggi berikutnya adalah sirup jagung tinggi fruktosa, yakni bentuk fruktosa yang lebih pekat yang sering ditemukan dalam produk makanan kemasan seperti saus, minuman ringan, hingga camilan. 

• Alkohol

Meskipun tidak semua jenis alkohol tinggi purin, alkohol, khususnya beer, dapat menghambat kerja ginjal dalam membuang asam urat, sehingga membuatnya menumpuk kembali di dalam tubuh.

• Jeroan

Bagian organ dalam seperti hati, otak, dan babat sangat tinggi kandungan purin. Konsumsi jeroan sangat berkaitan dengan peningkatan risiko penyakit asam urat.

• Jenis seafood tertentu

Beberapa jenis makanan laut seperti ikan teri, ikan sarden, kerang hijau, kerang kampak (scallop), ikan tuna, dan ikan trout memiliki kandungan purin yang cukup tinggi dan dapat memicu peningkatan kadar asam urat.

• Daging merah

Daging sapi, kambing, babi, serta bacon termasuk dalam kategori daging merah yang juga mengandung purin dalam jumlah tinggi.

Cobalah untuk membatasi konsumsi daging hanya dalam porsi kecil beberapa kali seminggu, dan tambahkan lebih banyak makanan nabati ke dalam pola makan Anda.

• Daging kalkun (turkey)

Meskipun tergolong daging tanpa lemak, daging kalkun, terutama yang sudah diproses seperti daging kalkun olahan juga tinggi purin dan sebaiknya dibatasi.

• Ragi dan ekstrak ragi

Ragi, terutama dalam bentuk ekstraknya seperti dalam beberapa produk makanan kemasan dan suplemen, juga dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Itu dia informasi mengenai makanan penyebab asam urat tinggi. Jika Anda mengalami tanda-tanda asam urat, seperti nyeri sendi yang tidak kunjung membaik dan disertai dengan peradangan dan kemerahan, sebaiknya segera hubungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

Saat ini, Medi-Call dapat melakukan tes darah untuk mengetahui kadar asam urat Anda dan keluarga dari rumah saja.

Anda dapat menggunakan layanan medical check up terdekat dari Medi-Call dengan menghubungi Call-Center Medi-Call 24 Jam atau menggunakan aplikasi.

Ditinjau oleh: dr. Stanislaus Ivanovich K

Referensi:

• Cleveland Clinic. Gout (Low Purine) Diet: Best Foods to Eat & What to Avoid [Internet]. Cleveland Clinic. 2022. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/22548-gout-low-purine-diet 
• Gout Diet: Foods to Eat and Those to Avoid [Internet]. www.medicalnewstoday.com. 2019. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/315732#foods-to-avoid 
• Kennedy C. 10 Foods that trigger gout [Internet]. CK Health. 2019. Available from: https://ckhealth.com.au/food/foods-to-avoid-gout-risk/