Kenali tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh, seperti nyeri berkurang, sensasi kesemutan berkurang, kekuatan otot meningkat, rentang gerak kembali normal, dan masih banyak lagi.

Saraf kejepit adalah istilah umum yang menggambarkan kondisi saraf perifer terkompresi, yaitu saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang. 

Saraf ini bisa tertekan oleh jaringan di sekitarnya seperti tulang, ligamen, atau otot, yang kemudian menyebabkan gejala seperti kebas, kesemutan, hingga nyeri.

Bayangkan sebuah selang dengan air yang mengalir, jika seseorang menginjak selang tersebut, aliran air akan terputus.

Demikian pula, saraf terjepit dapat mengganggu ‘aliran’ sinyal saraf dari sumsum tulang belakang ke area di tubuh Anda.

Saraf terjepit adalah masalah kesehatan yang cukup umum, terutama kasus yang ringan. Kabar baiknya lagi, kebanyakan kasus saraf kejepit dapat sembuh dengan istirahat, obat-obatan bebas, dan terapi fisik.

Namun, bagaimana cara mengetahui tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh? Dalam artikel ini, kita akan membahas tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh yang bisa Anda amati. Yuk, simak sampai tuntas!

Tanda-Tanda Saraf Kejepit Mau Sembuh

Saraf kejepit bisa menjadi kondisi yang sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Gejala seperti nyeri tajam, kesemutan, hingga mati rasa sering kali dirasakan, membuat penderita sulit bergerak dengan nyaman. 

Untuk mengoptimalkan penyembuhan, Anda bisa menjalani perawatan yang tepat.

Penting juga untuk mengenali tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh, sehingga Anda bisa merasa lebih optimis dan tahu bahwa langkah-langkah perawatan yang dilakukan sudah tepat. 

Berikut ini adalah tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh yang perlu Anda ketahui:

• Nyeri saraf kejepit mulai berkurang

Saraf kejepit biasanya menyebabkan rasa sakit yang tajam seperti ditusuk. Nyeri ini biasanya dimulai dari lokasi saraf yang terjepit dan menjalar ke bagian tubuh lain.

Saat saraf tertekan, fungsinya terganggu, yang menyebabkan rasa sakit tersebut. Ketika proses penyembuhan berlangsung, rasa sakit ini akan berangsur berkurang dan berubah menjadi nyeri tumpul yang berdenyut, serta terjadi lebih jarang.

• Nyeri yang menjalar ke bagian tubuh lain berkurang

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, gejala saraf kejepit sering kali menjalar ke anggota tubuh lainnya. Misalnya, jika saraf yang terjepit berada di leher, nyeri dapat menjalar ke lengan atau tangan. 

Jika terjadi di punggung bawah, nyeri bisa terasa menjalar hingga kaki dan telapak. Ketika saraf kejepit mulai sembuh, rasa nyeri yang menjalar ini akan perlahan berkurang.

• Kembali merasakan sensasi di area yang terdampak

Saraf kejepit dapat menyebabkan hilangnya sensasi atau mati rasa di area tertentu yang dipengaruhi oleh saraf tersebut.

Misalnya, jika saraf yang terjepit berada di punggung bawah, kulit di area tersebut mungkin terasa mati rasa.

Namun, seiring dengan proses penyembuhan, tekanan pada saraf berkurang, sehingga saraf dapat kembali mengirimkan sinyal dengan normal. Anda akan mulai merasakan sensasi di area tersebut secara perlahan.

• Gerakan tidak lagi memicu nyeri hebat

Beberapa gerakan tertentu dapat memperparah gejala saraf kejepit. Misalnya, jika saraf kejepit terjadi akibat aktivitas berulang seperti bermain tenis atau golf, gerakan tertentu mungkin dapat memperburuk rasa sakit. 

Namun, saat saraf mulai sembuh, gerakan-gerakan ini tidak lagi memicu nyeri seperti sebelumnya. Pengobatan pada penyebab saraf kejepit juga akan membantu mengurangi peradangan atau tekanan pada saraf tersebut.

• Sensasi kesemutan berkurang

Sensasi kesemutan atau mati rasa adalah gejala umum dari saraf kejepit. Hal ini mirip dengan kondisi di mana Anda duduk terlalu lama hingga kaki terasa “mati rasa.” 

Pada kasus yang lebih serius, kesemutan dapat berlangsung lebih lama. Seiring dengan berjalannya waktu, saat saraf terjepit mulai membaik, frekuensi dan intensitas sensasi ini juga akan berkurang.

• Kekuatan otot meningkat

Tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh berikutnya adalah kekuatan otot meningkat. Tekanan dan nyeri akibat saraf kejepit sering kali menyebabkan bagian tubuh tertentu terasa lemah. 

Sebagai contoh, jika saraf kejepit terjadi di punggung bawah, salah satu atau bahkan kedua kaki dapat kehilangan kekuatannya. Aktivitas sederhana seperti berdiri atau berjalan pun mungkin terasa sulit dilakukan. 

Namun, seiring dengan proses penyembuhan, kekuatan otot di area yang terdampak akan perlahan kembali seperti semula.

• Mobilitas sendi membaik

Saraf kejepit dapat membatasi mobilitas tubuh. Sebagai contoh, jika terjadi di bahu, kelemahan pada bahu atau lengan dapat membuat gerakan tertentu menjadi sulit. 

Ketika saraf mulai pulih, mobilitas sendi yang terkena akan berangsur membaik, yang memungkinkan Anda melakukan gerakan lebih ringan dari yang sebelumnya terasa berat.

• Rentang gerak kembali normal

Seiring dengan pemulihan saraf kejepit, tidak hanya mobilitas yang membaik, tetapi juga rentang gerak tubuh akan meningkat secara bertahap.

Rentang gerak yang semula terbatas akibat rasa sakit atau kekakuan di area yang terdampak perlahan akan kembali mendekati normal. 

Sebagai contoh, jika cedera saraf kejepit di bahu sebelumnya membuat Anda sulit untuk melakukan gerakan seperti memutar atau mengangkat lengan, proses penyembuhan akan mengurangi rasa nyeri dan memungkinkan Anda melakukan gerakan tersebut dengan lebih mudah.

• Kembali ke aktivitas sehari-hari dengan nyaman

Tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh yang terakhir adalah menjalani aktivitas sehari-hari menjadi lebih nyaman. 

Saraf kejepit bisa mengganggu aktivitas harian dan hobi yang biasanya Anda nikmati. Saat pemulihan berlangsung, Anda dapat secara bertahap kembali melakukan aktivitas fisik tanpa memperparah gejala. 

Demikian informasi mengenai tanda-tanda saraf kejepit mau sembuh. Proses pemulihan mungkin membutuhkan waktu, tetapi dengan perawatan yang tepat, Anda bisa kembali menjalani aktivitas sehari-hari dengan nyaman. 

Jika Anda mengalami gejala saraf kejepit yang tak tertahankan, jangan ragu untuk memanggil layanan fisioterapi Medi-Call datang ke rumah. Jangan ragu karena fisioterapis Medi-Call sudah berpengalaman dan memiliki STR.

Tunggu apalagi? Yuk hubungi WhatsApp Medi-Call atau gunakan aplikasi Medi-Call!

Ditinjau oleh: dr. Stanislaus Ivanovich K

Referensi:

https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/6481-pinched-nerves