4 Efek Kurang Tidur Bagi Kesehatan: Dari Obesitas Hingga Diabetes!

Bagikan artikel ini

Anda sering begadang dan menyebabkan jam tidur berkurang? Jika ya, Anda sangat berisiko terkena berbagai penyakit di bawah ini! Langsung saja simak berbagai efek kurang tidur bagi kesehatan berikut!

Kurang tidur terjadi ketika Anda tidak bisa memenuhi jam tidur yang dianjurkan. 

Bagi orang dewasa, dibutuhkan paling tidak tujuh hingga sembilan jam tidur setiap malamnya.

Namun, jika jam tidur kurang dari anjuran di atas dan kebiasaan tersebut dilakukan secara terus-menerus, Anda sangat berisiko menderita berbagai masalah kesehatan serius seperti obesitas ataupun diabetes. 

Selain itu, Anda juga akan mengalami berbagai gejala yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seperti lelah, menjadi lebih pemarah, mengantuk, konsentrasi yang berkurang, dan pelupa. 

Untuk itu, apabila kebiasaan kurang tidur Anda tersebut menjadi semakin parah, segera lakukan konsultasi dengan dokter Medi-Call datang ke rumah melalui Call Center 24 Jam atau menggunakan aplikasi Medi-Call.

Dokter 24 Jam Ke Rumah Anda Medi-Call
Medi-Call: Layanan Panggil Dokter ke Rumah Anda

Efek Kurang Tidur

Kurang tidur bukan termasuk kebiasaan baik yang perlu untuk dilestarikan. 

Sebaliknya, kebiasaan kurang tidur tersebut justru dapat menyebabkan efek yang buruk bagi kesehatan. Nah, berikut beberapa efek kurang tidur yang dapat terjadi.

  • Sistem Kekebalan Tubuh Melemah

Ketika Anda mendapatkan kualitas tidur yang baik, sistem kekebalan tubuh Anda juga akan menghasilkan zat pelindung seperti antibodi dan sitokin.

Zat tersebut berperan untuk melawan virus atau bakteri yang masuk dan membahayakan tubuh. Kedua zat itu juga dapat mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit.

Untuk itu, adanya kondisi kurang tidur dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh Anda menjadi melemah yang berakhir tidak bisa melawan virus atau bakteri yang masuk ke dalam tubuh.

  • Obesitas

Efek kurang tidur selanjutnya yaitu obesitas. 

Tidur sangat mempengaruhi kadar dari hormon leptin dan ghrelin.

Apabila Anda tidak mendapatkan tidur yang cukup, sistem otak Anda akan mengurangi kadar hormon leptin dan meningkatkan kadar hormon ghrelin yang merupakan stimulus nafsu makan.

Keadaan di atas menjelaskan bagaimana seseorang bisa merasa lapar dan makan secara berlebihan di malam hari.

Baca juga:  Stop Kebiasaan Makan Tengah Malam! Berikut Ini Bahaya Makan Malam Sebelum Tidur

Seiring berjalannya waktu, kebiasaan tersebut dapat membuat berat badan Anda semakin bertambah bahkan hingga obesitas. Apalagi jika tidak dibarengi dengan olahraga.

  • Diabetes

Efek kurang tidur lainnya yaitu diabetes. 

Kurang tidur ternyata dapat menyebabkan tubuh Anda melepaskan sedikit insulin setelah makan. Insulin adalah hormon yang membantu mengurangi kadar gula di dalam darah.

Oleh karena itu, adanya gangguan produksi insulin tersebut dapat menyebabkan Anda menderita penyakit gula darah tinggi bahkan hingga diabetes melitus.

  • Produksi Hormon Terganggu

Efek kurang tidur terakhir yaitu terjadinya gangguan pada produksi hormon. 

Hal itu dikarenakan produksi hormon sangat bergantung pada bagaimana kualitas tidur yang Anda miliki. Misalnya saja, untuk memproduksi hormon testosteron dibutuhkan setidaknya 3 jam tidur tanpa gangguan.

Medi-Call: Layanan Kesehatan di Lokasi Anda
Medi-Call: Layanan Kesehatan di Lokasi Anda

Setelah mengetahui berbagai efek kurang tidur bagi kesehatan di atas, alangkah baiknya jika Anda mulai membiasakan diri untuk tidur sesuai dengan anjuran yang diberikan yaitu tujuh hingga sembilan jam. 

Namun, jika kondisi kurang tidur Anda semakin memburuk, segera hubungi dokter Medi-Call datang ke rumah melalui Call Center 24 Jam atau menggunakan aplikasi Medi-Call.

 

DMCA.com Protection Status