Cara mengeluarkan nanah cantengan bisa dirawat di rumah saja, namun sebaiknya dilakukan dengan baik dan benar agar tidak menyebabkan infeksi yang menyebar ke struktur dalam kaki.
Cantengan merupakan kondisi di mana ujung kuku kaki melengkung sehingga tumbuh menembus ke dalam kulit.
Dengan kata lain, kuku kaki yang tumbuh ke dalam berkembang ketika sudut kuku kaki tumbuh ke dalam kulit.Â
Cantengan bisa terjadi pada bagian kuku mana saja, namun umumnya pada area jempol kaki.
Kondisi ini sering terjadi ketika orang memotong kuku kaki terlalu pendek, tidak merata, atau melengkung mengikuti bentuk jari kaki, sehungga kuku dapat tumbuh ke dalam kulit.
Gejala cantengan antara lain, kulit di sebelah kuku menjadi lunak atau keras, bengkak, nyeri saat disentuh, berdarah serta timbul nanah.
Kuku kaki yang tumbuh ke dalam adalah hal yang umum dan biasanya tidak menimbulkan risiko kesehatan bagi orang yang sehat.
Namun, cantengan tetap perlu mendapat perawatan karena jika tidak ditangani dengan baik, bakteri dapat masuk dan menyebabkan infeksi.Â
Cantengan pada kuku jari tangan atau kaki sering menimbulkan nyeri, bengkak, dan munculnya nanah akibat infeksi. Mengetahui cara mengeluarkan nanah cantengan dengan aman sangat penting agar luka tidak semakin parah dan terhindar dari komplikasi serius.Â
Melalui panduan ini, kami akan menjelaskan langkah-langkah perawatan cantengan, tanda infeksi yang perlu diwaspadai, serta kapan sebaiknya Anda menghubungi tenaga medis profesional.
Jika Anda mencurigai mengalami infeksi pada cantengan, sebaiknya segera hubungi dokter Medi-Call ke rumah untuk mendapatkan penanganan pertama dengan tepat agar terhindar dari infeksi. Atau Jika Anda memerlukan bantuan profesional untuk perawatan luka home care, layanan Medi-Call tersedia untuk membantu di rumah Anda.
Hubungi Customer Service 24 Jam atau melalui aplikasi Medi-Call.

Table of Contents
ToggleApa Penyebab Cantengan?
Sebelum mengetahui cara mengeluarkan nanah cantengan, sebaiknya cari tahu terlebih dahulu apa yang menjadi penyebab cantengan. Cantengan sendiri bisa disebabkan oleh banyak faktor.
Misalnya memiliki penyakit yang dapat membuat aliran darah menuju kaki berkurang, seperti diabetes atau penyakit arteri perifer, maka dapat meningkatkan risiko terjadinya cantengan.
Selain itu, beberapa faktor lain juga dapat menjadi penyebab terjadinya cantengan, antara lain:
- Salah memotong kuku (terlalu pendek atau melengkung sehingga kuku dapat tumbuh ke dalam kulit).
- Memakai alas kaki maupun kaos kaki yang terlalu ketat.
- adanya cedera pada kuku kaki.
- Tidak menjaga kebersihan kuku kaki dengan benar.
Cara Mengeluarkan Nanah Cantengan
Gejala cantengan umumnya akan semakin memburuk seiring berjalannya waktu jika tidak melakukan cara mengeluarkan nanah cantengan.
Selain menimbulkan rasa nyeri, cantengan juga dapat menyebabkan infeksi yang menyebar ke struktur dalam kaki sehingga operasi mungkin saja diperlukan bila tidak mendapatkan penanganan.
Oleh karena itu penting untuk mengetahui cara mengeluarkan nanah cantengan di rumah dengan baik dan benar agar luka tidak infeksi.
Berikut ini cara mengeluarkan nanah cantengan dengan baik dan benar agar tidak infeksi:
- Rendam kaki dengan air hangat
Cara mengeluarkan nanah cantengan yang pertama adalah dengan merendam kaki menggunakan air hangat. Ini dapat membantu mengurangi rasa nyeri serta pembengkakan yang terjadi akibat cantengan.
Lakukan cara ini tiga sampai empat kali sehari selama dua puluh menit. Anda juga bisa menambahkan garam epsom untuk membantu membunuh bakteri dan mengurangi pembengkakan.
- Menggunakan benang gigi
Cara mengeluarkan nanah cantengan selanjutnya adalah menggunakan benang gigi.
Benang gigi dapat membantu mengangkat bagian kuku yang tumbuh dalam kulit serta membantu kuku kaki untuk tumbuh secara tepat.
Sebaiknya siram alkohol pada benang gigi sebelum mengangkat kuku kaki yang luka serta jangan dicabut paksa karena dapat menyebabkan infeksi.
- Menggunakan antibiotik
Mengoleskan salep antibiotik pada kuku yang luka juga dapat menjadi cara mengeluarkan nanah cantengan.
Kandungan pada antibiotik mampu mempercepat keringnya luka serta mengurangi risiko infeksi.
Oleskan salep antibiotik langsung ke dalam kuku atau pada kuku bagian bawah kemudian tutup kuku dengan kain kasa untuk mencegah bakteri masuk ke dalam luka.

Sebaiknya perawatan cara mengeluarkan nanah cantengan dilakukan oleh perawat luka profesional.
Ini dikarenakan apabila perawatan salah dilakukan, justru akan membuat rasa nyeri semakin bertambah, serta bakteri semakin berkembang ke dalam luka.
Perawatan cantengan di rumah secara mandiri juga sebaiknya dilakukan tidak lebih dari seminggu karena dapat menyebabkan infeksi.
Anda bisa menggunakan jasa perawat luka Medi-Call di rumah untuk membantu merawat luka cantengan agar cepat kering dengan menggunakan aplikasi Medi-Call atau hubungi Call-Center 24 Jam.
Tanda-Tanda Infeksi pada Cantengan
Infeksi pada cantengan bisa berkembang dari luka kecil di sekitar kuku. Mengenali gejalanya sejak awal membantu mencegah penyebaran infeksi ke jaringan yang lebih dalam.
- Bengkak dan Nyeri di Sekitar Kuku
Kulit di sekitar kuku terasa nyut-nyutan dan tampak membengkak. Sentuhan ringan saja bisa menimbulkan rasa sakit yang tajam.
- Kemerahan dan Hangat
Peradangan memicu peningkatan aliran darah ke area tersebut, membuat kulit tampak kemerahan dan hangat dibandingkan jaringan sekitarnya.
- Munculnya Nanah
Nanah adalah tanda infeksi aktif. Warnanya bisa putih kekuningan hingga kehijauan. Jika dibiarkan, tekanan akibat nanah bisa memperparah rasa nyeri.
- Kuku Tumbuh ke Dalam
Pertumbuhan kuku yang menembus kulit di sisi jari menjadi penyebab utama cantengan. Biasanya terjadi akibat pemotongan kuku terlalu pendek atau berbentuk melengkung.
- Bau Tidak Sedap
Ketika infeksi berlangsung lama, bisa muncul bau tidak sedap dari luka akibat tumpukan jaringan mati dan bakteri.
- Kesulitan Berjalan atau Menggerakkan Jari
Cantengan di jari kaki sering menyebabkan ketidaknyamanan saat berdiri atau berjalan karena tekanan berlebih pada luka.
- Demam
Jika infeksi sudah menyebar, tubuh merespons dengan peningkatan suhu. Kondisi ini menandakan tubuh sedang melawan infeksi aktif.
Risiko Komplikasi Jika Tidak Diobati
Cantengan yang dibiarkan tanpa penanganan tepat dapat menimbulkan risiko yang membahayakan, terutama bagi penderita diabetes atau gangguan kekebalan tubuh.
- Penyebaran Infeksi ke Tulang
Jika bakteri menyebar lebih dalam, bisa terjadi osteomielitis atau infeksi tulang. Kondisi ini memerlukan terapi antibiotik intensif.
- Luka Kronis
Luka terbuka yang tidak kunjung sembuh dapat menjadi kronis, lebih sulit dirawat, dan berisiko menimbulkan jaringan parut permanen.
- Kerusakan Jaringan Sekitar
Nanah yang tidak dikeluarkan dengan benar dapat menyebabkan necrosis atau kematian jaringan kulit di sekitar kuku.
- Infeksi Sistemik
Pada kasus berat, infeksi dapat masuk ke aliran darah dan menyebabkan sepsis, kondisi medis gawat yang memerlukan perawatan di rumah sakit.
Cara Mengeluarkan Nanah Cantengan
Mengeluarkan nanah pada cantengan tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Berikut panduan perawatan rumahan yang aman untuk membantu proses penyembuhan.
- Rendam dengan Air Hangat dan Garam
Campurkan 1 sendok makan garam dapur (atau garam Epsom untuk manfaat tambahan) ke dalam satu baskom air hangat bersuhu suam kuku.Â
Rendam jari yang terkena cantengan selama 15–20 menit, lakukan 2–4 kali sehari. Perendaman ini membantu melunakkan kulit dan kuku, mengurangi pembengkakan, meredakan nyeri, serta membersihkan area sekitar luka dari kotoran.
Setelah selesai, keringkan area dengan handuk bersih dan pastikan tidak ada air tersisa di sela-sela kuku untuk mencegah kelembapan berlebih.​
- Gunakan Kompres Hangat
Jika nanah belum keluar spontan setelah perendaman, lanjutkan kompres hangat menggunakan kain bersih yang direndam air hangat. Kompres selama 10–15 menit, beberapa kali sehari, untuk membantu melancarkan aliran darah dan memudahkan nanah keluar perlahan. Hindari tekanan berlebihan agar tidak melukai kulit di sekitar luka.​
- Jangan Memencet atau Mencongkel Nanah
Sangat tidak dianjurkan memencet, mencongkel, atau membelah kulit dengan alat tajam tanpa keahlian medis.Â
Tindakan ini dapat menyebabkan luka terbuka, memperparah infeksi, memperbesar risiko bakteri masuk lebih dalam, hingga menimbulkan jaringan parut.
Nanah sebaiknya dikeluarkan secara alami atau oleh tenaga medis jika sudah menumpuk dan menimbulkan tekanan hebat.​
Disclaimer: Jika nanah tidak keluar spontan, pembengkakan semakin parah, atau timbul nyeri hebat, tindakan insisi atau drainase hanya boleh dilakukan oleh dokter atau perawat dengan peralatan steril sesuai prosedur medis yang aman.
- Gunakan Antiseptik dan Perban Steril
Setelah perendaman atau kompres, keringkan area dengan lembut. Oleskan antiseptik (misal povidone iodine atau krim antibiotik bila tersedia) pada bagian luka untuk mencegah pertumbuhan bakteri lebih lanjut.
Tutup luka dengan kasa steril atau plester, dan ganti balutan setiap kali basah, kotor, atau setelah perendaman. Pastikan selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah merawat luka cantengan.
Kapan Waktu Tepat Hubungi Tenaga Medis
Segera konsultasikan dengan tenaga medis jika kondisi berikut muncul, karena penanganan profesional mungkin dibutuhkan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
- Nyeri Semakin Berat
Rasa nyeri yang makin intens, tajam, atau menusuk, meski sudah direndam air hangat atau dilakukan perawatan sederhana, menandakan infeksi mungkin sudah menyebar ke jaringan lebih dalam. Rasa nyeri yang menetap juga bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, baik saat berjalan maupun beristirahat.
- Nanah Tidak Keluar Spontan
Jika setelah beberapa hari nanah masih tertahan di bawah kulit, terutama jika menyebabkan pembengkakan keras dan nyeri tekan hebat, diperlukan tindakan insisi oleh tenaga medis. Insisi dilakukan secara steril untuk mengurangi tekanan dan mencegah abses meluas.
- Bengkak Meluas ke Jari
Pembengkakan yang awalnya lokal pada kuku meluas ke seluruh jari, disertai garis merah menjalar ke tangan atau kaki, adalah tanda infeksi menyebar ke jaringan bawah kulit (selulitis). Hal ini memerlukan pemeriksaan segera untuk mencegah komplikasi seperti infeksi tulang (osteomielitis) atau gangguan aliran darah.
- Demam atau Meriang
Munculnya demam, menggigil, atau rasa tidak enak badan (malaise) merupakan tanda infeksi sudah berdampak sistemik. Kondisi ini bisa berkembang menjadi sepsis jika tidak segera ditangani tenaga kesehatan.
- Memiliki Kondisi Medis Khusus
Penderita diabetes, gangguan pembuluh darah, atau imunitas rendah berisiko tinggi mengalami luka kronis dan gangguan penyembuhan. Luka cantengan pada kelompok ini perlu dievaluasi oleh dokter sejak awal muncul tanda radang (kemerahan, nyeri, bengkak), agar mencegah komplikasi berat seperti gangren atau kerusakan jaringan.
Disclaimer: Perawatan cantengan dengan insisi, drainase, atau pemberian antibiotik sistemik hanya boleh dilakukan tenaga medis sesuai pedoman klinis dan protokol steril untuk mencegah komplikasi.
Perawatan Luka Profesional Bersama Medi-Call
Ketika perawatan mandiri tidak cukup, tim perawat dan dokter Medi-Call siap membantu Anda di rumah dengan tindakan medis minor yang aman dan steril.
- Layanan Perawat Luka ke Rumah
Perawat Medi-Call dapat datang langsung ke rumah untuk melakukan perawatan luka cantengan, pembersihan area infeksi, serta penggantian perban sesuai standar medis.
- Pemeriksaan oleh Dokter Umum
Jika infeksi sudah parah atau membutuhkan tindakan lanjutan, dokter Medi-Call bisa melakukan pemeriksaan, memberikan resep antibiotik, atau melakukan tindakan insisi nanah di tempat.
- Penerapan Protokol Steril
Seluruh tenaga medis Medi-Call berpengalaman dalam tindakan homecare dengan peralatan steril, seperti kasa, antiseptik, dan alat minor surgery sesuai kebutuhan.
- Terpadu dengan Layanan Homecare Lain
Selain perawatan luka, Medi-Call menyediakan layanan perawat home care, fisioterapi, dan bidan home visit yang saling terintegrasi dengan layanan dokter visit 24 jam.
Waspadai Infeksi, Jaga Kesehatan Kuku!
Cantengan memang terlihat sepele, tetapi jika tidak ditangani dengan benar dapat menimbulkan masalah serius. Menjaga kebersihan kuku, memotong kuku secara lurus, serta menggunakan alas kaki yang tidak terlalu sempit dapat membantu mencegahnya.
Jika Anda membutuhkan penanganan profesional tanpa perlu keluar rumah, Medi-Call hadir sebagai solusi kesehatan terpercaya yang menyediakan layanan dokter dan perawat ke lokasi Anda 24 jam. Informasi lengkap tersedia di Medi-Call.
Jangan Tunggu Cantengan Memburuk! Rasa nyeri makin parah, bengkak nggak kunjung turun, atau khawatir jadi infeksi serius?
Pesan Layanan Perawat Luka Medi-Call Sekarang! Perawat profesional datang ke rumah Anda 24 jam, penanganan cepat, aman, dan steril. Chat Customer Service Medi-Call FAST RESPONSE! Klik untuk konsultasi & booking.
Disclaimer: Artikel ini hanya bertujuan sebagai edukasi. Semua tindakan insisi, drainase nanah, pencabutan kuku, dan penggunaan antibiotik Wajib dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih di fasilitas medis. Jangan melakukan tindakan invasif secara mandiri di rumah.
Terakhir diperbarui: 2 Desember 2025
Ditinjau oleh: dr. Stanislaus Ivanovich K
- Ingrown toenails – Diagnosis and treatment – Mayo Clinic [Internet]. www.mayoclinic.org. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/ingrown-toenails/diagnosis-treatment/drc-20355908
- NHS. Ingrown toenail [Internet]. nhs.uk. 2018. Available from: https://www.nhs.uk/conditions/ingrown-toenail/
- Ingrown Toenails: Signs, Causes, Diagnosis, Treatments, Prevention [Internet]. Cleveland Clinic. 2023. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/17664-ingrown-toenails
- Ingrown toenail: Learn More – Ingrown toenail treatment [Internet]. Nih.gov. Institute for Quality and Efficiency in Health Care (IQWiG); 2024. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK513139/
- Ingrown toenail removal – discharge: MedlinePlus Medical Encyclopedia [Internet]. Medlineplus.gov. 2019 [cited 2025 Dec 2]. Available from: https://medlineplus.gov/ency/patientinstructions/000946.htm
- Streitz MJ. How To Treat an Ingrown Toenail [Internet]. MSD Manual Professional Edition. MSD Manuals; 2023. Available from: https://www.msdmanuals.com/professional/injuries-poisoning/how-to-do-skin-soft-tissue-and-minor-surgical-procedures/how-to-treat-an-ingrown-toenail
- Chabchoub I, Litaiem N. Ingrown Toenails [Internet]. PubMed. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK546697/
- E. J. Mayeaux J, Carter C, Murphy TE. Ingrown Toenail Management. American Family Physician [Internet]. 2019 Aug 1;100(3):158–64. Available from: https://www.aafp.org/pubs/afp/issues/2019/0801/p158.html
Dokter ke Rumah Kurang dari 1 Jam di Lokasi Anda
Mulai dari: Rp 365.000
Perawat Home Care Tanpa Biaya Admin
Mulai dari: Rp 235.000
Fisioterapi Gratis Konsultasi
Mulai dari: Rp 250.000
Pendamping Ibu dan Bayi Baru Lahir
Mulai dari: Rp 200.000
Layanan Terkait










