Tahukah Anda bagaimana cara mengobati luka sunat bernanah di rumah agar cepat kering dan tidak infeksi?
Sunat adalah prosedur pengangkatan kulup atau jaringan yang menutupi kepala alat kelamin laki-laki.
Sunat dapat membantu mengurangi risiko infeksi saluran kemih, kanker, dan infeksi penyakit menular seksual.
Prosedur ini dilakukan pada anak-anak laki-laki untuk menjaga kebersihan alat kelamin.
Luka sunat bernanah yang tidak mendapatkan perawatan yang benar dapat menyebabkan infeksi, sulit buang air kecil serta komplikasi lainnya.
Penanganan luka sunat bernanah bisa dilakukan di rumah saja sehingga lebih menghemat waktu dan efisien.
Oleh karena itu prosedur sunat pada anak laki-laki harus didapatkan dari dokter terpercaya dan bersertifikasi.
Bisa menjadi pilihan Anda untuk konsultasi mengenai prosedur sunat bersama Dokter Medi-Call dan Anda juga dapat menggunakan jasa perawat luka agar tahu cara mengobati luka sunat bernanah di rumah sehingga tidak infeksi.
Prosedur sunat biasanya memakan waktu kurang lebih satu jam dan setelahnya penis akan mengalami pembengkakan serta nyeri yang dapat hilang dengan sendirinya setelah empat hari.
Namun apabila setelah empat hari anak tetap mengalami pendarahan, sulit buang air kecil, bengkak serta bernanah pada alat kelamin sebaiknya segera hubungi dokter.
Ini guna mendapatkan penangan yang tepat mengenai luka sunat yang bernanah agar tidak infeksi dengan menghubungi dokter Medi-Call ke rumah menggunakan aplikasi Medi-Call atau hubungi Call-Center 24 Jam.
Cara Mengobati Luka Sunat Bernanah
American Academy of Pediatrics (AAP) menyatakan bahwa manfaat sunat lebih banyak daripada risiko infeksi.
Selain itu sunat juga umumnya jarang menimbulkan komplikasi apabila mendapatkan perawatan yang baik dan benar.
Berikut ini cara mengobati luka sunat bernanah di rumah agar tidak menimbulkan komplikasi:
- Antibiotik
Mengkonsumsi antibiotik merupakan cara mengobati luka sunat bernanah.
Kandungan dalam antibiotik mampu mengurangi pendarahan dan peradangan pada penis serta mempercepat proses penyembuhan.
Namun penggunaan antibiotik sebaiknya sesuai resep dokter, hubungi dokter Medi-Call melalui aplikasi untuk mendapatkan penggunaan antibiotik sesuai anjuran.
- Tidak menggunakan celana yang ketat
Cara mengobati luka sunat bernanah selanjutnya adalah dengan tidak menggunakan celana yang ketat.
Celana yang ketat dapat memperlambat proses penyembuhan luka serta memperparah luka.
Selain itu celana yang ketat juga dapat menimbulkan rasa nyeri dan meningkatkan risiko infeksi.
Sebaiknya oleskan petroleum jelly untuk mencegah alat kelamin menempel pada celana yang dapat memperparah luka.
- Membersihkan luka
Rutin membersihkan luka juga merupakan cara mengobati luka sunat bernanah selanjutnya.
Membersihkan luka dengan air dan NaCl dapat membantu luka agar cepat kering.
Sebaiknya mengganti perban dengan rutin untuk mempercepat proses penyembuhan luka.
Sebaiknya hindari cara mengobati luka sunat bernanah menggunakan sabun atau produk beraroma karena dapat menimbulkan infeksi.
- Menggunakan jasa perawat luka
Menggunakan jasa perawat luka juga merupakan cara mengobati luka sunat bernanah.
Perawat luka dapat membantu merawat luka sunat bernanah agar cepat kering, tidak infeksi serta mencegah komplikasi.
Perawat luka juga mampu mengganti perban, membersihkan luka dengan baik serta memberi obat sesuai resep dokter dan mengetahui cara mengobati luka sunat bernanah yang benar.
Jasa perawat luka Medi-Call dapat membantu merawat luka sunat bernanah di rumah sehingga cepat sembuh dan dapat dihubungi melalui Call-Center 24 Jam.
- Tidak beraktivitas terlalu berat
Selanjutnya cara mengobati luka sunat bernanah adalah tidak beraktivitas terlalu berat.
Sebaiknya hindari aktivitas terlalu berat yang dapat menarik luka sunat sehingga memperparah infeksi.
Aktivitas berat seperti bersepeda, berlari dan berenang sebaiknya dilakukan empat minggu setelah luka sunat bernanah menjadi kering.
Konsumsi makanan seperti ayam, keju, susu yang mengandung protein tinggi juga dapat menjadi cara mengobati luka sunat bernanah.
