Pencegahan infeksi virus corona pada anak dapat dilakukan sejak dini, salah satunya dengan memperkuat daya tahan tubuh melalui vaksinasi.
Virus corona lebih rentan menyerang orang dengan daya tahan tubuh yang rendah seperti anak-anak dan lansia.
Virus corona ditularkan melalui batuk dan bersin, virus tersebut dapat masuk melalui mulut, hidung dan
Sehingga anak yang menderita influenza akan lebih mudah terinfeksi virus corona.
Melakukan vaksinasi tertentu seperti influenza, pneumonia dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tidak mudah sakit.
Dapatkan layanan vaksinasi di rumah Anda melalui aplikasi Medi-Call dan Call Center 24 Jam.
Gejala infeksi virus corona pada anak
Virus corona memiliki gejala yang tidak jauh berbeda dengan influenza, seperti:
Batuk yang bertahan sekitar 7 sampai 12 hari, suhu tubuh yang naik secara drastis hingga 38 derajat mengakibatkan demam tinggi serta sesak nafas akibat infeksi paru-paru.
Pada beberapa kasus virus corona juga diikuti dengan gejala pneumonia.
Untuk memastikan anak telah terinfeksi virus corona harus melalui pemeriksaan dokter.
Segera lakukan pemeriksaan menyeluruh dengan dokter jika anak Anda mengalami gejala seperti di atas.
Pencegahan Infeksi Virus Corona pada Anak
Pencegahan infeksi virus corona pada anak sejak dini sangat penting agar anak Anda tidak terinfeksi.
Selain itu untuk meminimalisir penyebaran virus corona di lingkungan rumah Anda.
Berikut beberapa pencegahan infeksi virus corona pada anak sejak dini:
- Mencuci tangan
Rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air selama 20 detik sebagai salah satu upaya pencegahan virus corona pada anak.
Atau bisa menggunakan cairan pembersih tangan berbasis alkohol minimal 60%.
- Tidak melakukan kontak dengan orang yang sakit
Hindari anak Anda dari melakukan kontak fisik dengan orang yang sakit sebagai pencegahan infeksi virus corona pada anak.
Virus corona menyebar secara droplet yaitu berupa partikel kecil yang menempel pada tangan atau pakaian dan masuk ke dalam tubuh melalui hidung, mata dan mulut.
- Memberi edukasi cara batuk dan bersin yang benar pada Anak
Saat anak Anda batuk atau bersin sebaiknya ditutupi dengan tisu atau siku lengan.
Ini merupakan upaya agar virus corona tidak menempel pada benda lain.
Pastikan selalu membuang tisu setiap habis digunakan.
- Membersihkan rumah Anda
Besar kemungkinan adanya virus corona maupun bakteri lainnya menempel pada barang-barang yang akan digunakan anak Anda.
Sehingga penting untuk membersihkan rumah dan barang-barang yang digunakan anak Anda dengan disinfectant atau alkohol sebagai upaya pencegahan virus corona pada anak.
- Tidak menyentuh wajah
Anak-anak suka sekali menyentuh wajah saat beraktivitas.
Menyentuh wajah, mata dan hidung saat belum mencuci tangan dapat menjadi salah satu faktor penyebaran virus corona pada anak.
Oleh karena itu penting memberi edukasi pada anak tentang tidak menyentuh wajah saat belum mencuci tangan untuk pencegahan virus corona pada anak.
- Hindari bepergian ke tempat terinfeksi
Hindari melakukan perjalanan menuju tempat terjadinya infeksi corona sebagai upaya pencegahan virus corona pada anak.
- Menjaga anak Anda tetap di rumah jika sakit
Jika anak Anda sedang sakit seperti batuk dan pilek, sebaiknya tetap menjaga Anda di rumah untuk mencegah penyebaran.
Selain itu, saat sakit daya tahan tubuh menurun dan akan rentan terkena berbagai macam penyakit dan virus akan lebih mudah masuk.
- Mendapatkan vaksinasi untuk meningkatkan daya tahan tubuh
Vaksinasi berfungsi untuk membentuk antibodi dalam tubuh serta meningkatkan daya tahan tubuh.
Daya tahan tubuh yang kuat mampu mengurangi resiko terinfeksi berbagai macam penyakit seperti virus corona.
Gunakan selalu masker saat anak bepergian sebagai perlindungan juga konsumsi makanan yang bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan cukupi kebutuhan vitamin serta lakukan vaksinasi seperti vaksinasi flu, pneumonia untuk mencegah berbagai macam penyakit pada anak.
