Gejala infeksi pneumokokus pada anak perlu diwaspadai oleh para orang tua, pasalnya virus penyebab penyakit pneumokokus ini paling banyak menyerang anak dan balita.Hal ini karena daya tahan tubuh anak terutama bayi masih lemah atau belum sempurna, sehingga rentan terserang berbagai virus dan bakteri penyebab penyakit.Virus pneumokokus masuk melalui darah dan menyebar dengan sangat cepat kedalam tubuh anak.Infeksi pneumokokus dapat menimbulkan berbagai penyakit serius seperti radang paru, radang selaput otak, infeksi darah.Penyakit ini termasuk berbahaya karena dapat menyebabkan kematian apabila tidak ditangani dengan tepat.Periksa ke dokter Medi-Call terdekat apabila ditemukan gejala infeksi pneumokokus pada anak, agar segera mendapat pengobatan dan perawatan.
Infeksi Pneumokokus Pada Anak
Infeksi pneumokokus atau dikenal dengan Invasive Pneumococcal Disease (IPD) merupakan infeksi yang rentan menyerang anak berusia dibawah usia 5 tahun.Infeksi ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae yang dapat mengakibatkan berbagai penyakit berbahaya seperti radang paru, sinusitis, otitis media, radang selaput otak hingga infeksi darah.Bakteri Streptococcus pneumoniae umumnya hidup pada saluran pernapasan, rongga hidung orang dewasa maupun anak-anak.Namun, bakteri ini menjadi berbahaya apabila masuk ke dalam aliran darah ketika kondisi daya tahan tubuh sedang menurun.Infeksi ini juga lebih beresiko ketika terjadi kontak langsung secara terus-menerus dengan penderita.Hampir sebagian besar infeksi pneumokokus menyerang anak yang tinggal di panti atau tempat penitipan anak, serta anak yang tidak mendapatkan ASI eksklusif.Selain itu, anak yang beresiko terserang infeksi pneumokokus merupakan anak-anak yang mengalami masalah pada kekebalan tubuh, seperti anak yang mengidap penyakit tertentu seperti HIV, thalasemia, jantung bawaan serta penyakit kronis yang membutuhkan kemoterapi.Pemberian vaksin pneumokokus dapat mencegah anak dari serangan virus penyebab pneumokokus.Gejala Infeksi Pneumokokus Pada Anak
Infeksi pneumokokus pada anak ditularkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae melalui udara ketika penderita infeksi pneumokokus batuk atau bersin.Dampak dari infeksi pneumokokus yaitu menimbulkan komplikasi penyakit lain sampai dengan mengancam nyawa penderitanya.Infeksi pneumokokus tercatat sebagai penyebab kematian terbesar pada anak di seluruh dunia.Untuk itu sangat penting bagi orang tua agar mengenali gejala infeksi pneumokokus pada anak, sebagai berikut:- Bakteri pneumokokus dapat menyerang selaput otak yang dapat menimbulkan cacat permanen dengan gejala seperti demam tinggi disertai kejang, tubuh anak lemah dan lesu, mual dan muntah, hingga nyeri kepala.
- Sedangkan bakteri yang menyerang pernapasan dapat menimbulkan gejala yang lebih serius seperti anak mudah rewel, kurangnya nafsu makan, serta tarikan napas anak yang semakin berat.
- Selain itu gejala infeksi pneumokokus pada anak menyebabkan infeksi darah dan gejala seperti gangguan selaput otak serta pernapasan.
- Gejala lain merupakan gangguan telinga akut seperti gendang telinga merah yang dapat mengakibatkan tuli pada anak.
- Ubun-ubun anak menonjol dapat menjadi salah satu gejala infeksi pneumokokus pada anak.