Siapa saja kriteria orang yang wajib jalani rapid test dan apa manfaatnya untuk diri sendiri juga lingkungan sekitar?
Rapid test merupakan pemeriksaan skrining untuk mendeteksi keberadaan patogen atau virus dalam tubuh.
Metode rapid test sendiri sudah mendapat persetujuan WHO untuk digunakan pada wilayah terjangkit pandemi.
Adapun manfaat melakukan rapid test sebelum melakukan uji coba laboratorium adalah:
- Alat rapid test sederhana dan berkualitas tinggi.
- Pemeriksaan mudah dilakukan dan cepat kira-kira membutuhkan 10-20 menit.
- Dapat dilakukan dimana saja termasuk di rumah
- Apabila hasil negatif bisa segera mendapat perawatan lebih lanjut pada waktu yang sama.
Program rapid test di Indonesia sendiri bertujuan untuk menekan laju penyebaran virus corona sehingga mempercepat pemulihan pada wilayah terdampak.
Kriteria Orang yang Wajib Jalani Rapid Test
Saat ini sudah banyak layanan kesehatan yang menyediakan jasa rapid test, berikut adalah kriteria orang yang wajib jalani rapid test:
- Pekerja medis
Orang yang bekerja di rumah sakit seperti dokter, perawat, apoteker dll beresiko tinggi tertular berbagai macam penyakit.
Oleh sebab itu para petugas medis merupakan salah satu kriteria orang yang wajib jalani rapid test untuk mencegah penyebaran virus saat mereka pulang kerumah atau ketika bertemu pasien lainnya.
- Orang yang tinggal di daerah terdampak pandemi
Pemeriksaan rapid test sebaiknya dilakukan juga kepada orang yang tinggal di wilayah pandemi atau zona merah karena mereka termasuk kedalam golongan orang dalam pengawasan (ODP).
Virus corona sangat mudah dan cepat menyebar ke lingkungan di sekitar pasien COVID-19.
Selain itu pada beberapa orang virus corona tidak menampakan gejala, sehingga orang tersebut berpotensi besar menjadi pembawa virus untuk benda atau orang lain yang melakukan kontak langsung dengan individu tersebut.
Gejala
- Orang yang akan naik pesawat
Saat ini bandara menerapkan sistem pengawasan yang ketat terhadap pasien kedatangan dan keberangkatan.
Salah satu prosedur dan syarat agar seseorang bisa naik pesawat selama masa pandemi ini orang tersebut harus sehat dan terbebas dari COVID-19.
- Ibu yang akan melahirkan
Kriteria orang yang wajib jalani rapid test lainnya adalah ibu menuju proses melahirkan.
Rapid test bertujuan untuk memastikan ibu dalam kondisi normal terbebas dari COVID-19 sehingga bisa menjalani proses persalinan dengan normal.
Apabila hasil pemeriksaan positif corona, Ibu melahirkan beresiko menularkan COVID-19 terhadap bayinya dan tenaga medis yang membantu persalinan.
Oleh sebab itu ibu hamil yang terjangkit virus corona akan mendapat perawatan khusus.
- Orang dengan gejala awal COVID-19
Seseorang dengan gejala awal COVID-19 seperti sesak nafas, batuk kering, tenggorokan sakit selama lebih dari 14 hari termasuk kedalam kategori orang yang diprioritaskan segera melakukan rapid test.
Mencegah Penyebaran COVID-19
Virus corona sangat berbahaya ketika menyerang orang dengan daya tahan tubuh rendah seperti lansia dan penderita AIDS.
Sehingga berbagai upaya perlu dilakukan untuk mencegah COVID-19 semakin meluas dengan cara-cara berikut ini:
- Melakukan social distancing.
- Melakukan pengecekan sejak dini.
- Melakukan isolasi mandiri (untuk gejala ringan-mild).
- Mengurangi aktivitas di luar rumah.
- Menggunakan masker saat keluar rumah.
- Perkuat daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
Layanan Rapid Test Visit dan Drive Thru Medi-Call
Layanan rapid test Medi-Call memudahkan Anda untuk melakukan pemeriksaan COVID-19 dimana dan kapan saja.
Salah satu keunggulan Rapid Test Medi-Call yaitu pemeriksaanya dapat dilakukan langsung di rumah atau lokasi Anda.
Untuk informasi lebih lanjut dapat dilihat pada halaman website Medi-Call atau langsung menghubungi Call-Center Medi-Call 24 jam.
