Herd immunity untuk hentikan penyebaran virus corona dengan cara membuat sekelompok besar orang kebal terhadap infeksi virus tersebut.
Berbeda dengan infeksi bakteri, penyakit yang disebabkan oleh virus tidak dapat disembuhkan melalui obat-obatan seperti antibiotik.
Virus corona yang menyerang tubuh hanya bisa dilemahkan keberadaanya dengan antivirus atau sistem imun.
Herd Immunity merupakan salah satu cara menghentikan wabah penyakit dengan cara memberikan vaksinasi kepada sekelompok orang untuk mengaktifkan antibodi.
Antibodi tersebut berfungsi membentuk semacam pertahanan tubuh untuk menangkal infeksi dan membunuh virus yang menyerang tubuh.
Sejauh ini metode herd immunity terbukti efektif mengatasi penyebaran virus seperti cacar air dan polio.
Herd Immunity untuk Hentikan Penyebaran Virus Corona
Herd Immunity untuk hentikan penyebaran virus corona dapat diperoleh melalui vaksinasi, akan tetapi sejak diumumkannya kasus pertama COVID 19 sampai dengan hari ini masih belum ditemukan pengobatan dan vaksin untuk mengatasinya.
Saat ini sedang ramai diperbincangkan menciptakan kondisi Herd Immunity alami, yaitu membentuk kekebalan kelompok dengan cara membiarkan orang-orang terpapar virus, kemudian disembuhkan agar terbentuk antibodi.
Semakin banyak orang pada daerah tersebut yang berhasil sembuh dan kebal terhadap virus maka resiko penularan dapat berkurang.
Akan tetapi pada kasus Herd immunity COVID 19 masih belum terbukti kebenarannya, sejauh ini belum ada penelitian yang dapat membuktikan efektivitas Herd Immunity untuk hentikan penyebaran virus corona di Indonesia.
Virus corona sendiri termasuk kedalam kategori penyakit berbahaya bagi beberapa kelompok individu yang memiliki daya tahan tubuh rendah, lansia, dan penderita AIDS.
Selain itu di Indonesia jumlah populasi dan variasi penduduknya terlalu besar sehingga melakukan Herd Immunity secara massal akan beresiko tinggi.
Mencegah Penyebaran Virus Corona
Mengikuti anjuran WHO, cara paling efektif untuk mencegah penyebaran COVID 19 adalah melakukan preventing atau pencegahan sejak dini.
Berikut ini langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah diri tertular COVID 19:
- Melakukan social distancing, menjaga jarak minimal 1 meter dari orang-orang disekitar.
- Hindari kontak langsung seperti berjabat tangan, berpelukan dengan orang lain.
- Menjaga kebersihan, cuci tangan setelah menyentuh barang dan segera cuci pakaian setelah keluar rumah.
- Memperkuat daya tahan tubuh dengan mencukupi kebutuhan vitamin dan gizi yang cukup.
- Melakukan self quarantine di rumah saat Anda dalam kondisi yang tidak sehat.
- Segera periksa ke dokter apabila ditemukan gejala seperti batuk, sakit tenggorokan, dan sesak nafas selama lebih dari 14 hari.
Saat ini pemerintah sedang mengadakan program Rapid Test di indonesia agar persebaran COVID 19 dapat ditekan.
Layanan rapid test Medi-Call bekerja sama dengan BNPP telah tersedia di 20 kota di Indonesia.
Layanan ini dapat diakses langsung ke rumah Anda melalui pendaftaran website atau menghubungi langsung Call-Center 24 jam.
