Jika Anda terkena gigitan oleh hewan terutama hewan liar, sebaiknya segera lakukan langkah pertolongan pertama rabies berikut ini!
Tahukah Anda bahwa rabies dapat menyerang tidak hanya kepada hewan liar tetapi juga kepada hewan peliharaan.
Rabies merupakan virus zoonosis yang dapat mempengaruhi sistem saraf pusat.
Ini dapat menyebar dari hewan ke manusia melalui air liur, gigitan maupun cakaran melalui area tubuh seperti mata, mulut atau yang mempunyai luka terbuka.
Meskipun jarang menjadi pusat perhatian, akan tetapi rabies merupakan penyakit yang berbahaya dan mematikan.
Terutama jika tidak mendapatkan penanganan dengan tepat, maka dapat menyebabkan kematian.
Berdasarkan data dari WHO (World Health Organization) rabies terdapat di semua benua kecuali Antartika, dengan lebih dari 95% kematian manusia terjadi di Asia dan Afrika.
Tetapi, penyakit rabies sebenarnya dapat dicegah dengan pemberian vaksin baik kepada vaksinasi kepada hewan maupun manusia.
Jika Anda mempunyai hewan peliharaan atau memiliki pekerjaan yang berhubungan dengan hewan setiap harinya, penting untuk mendapatkan vaksinasi rabies sebagai upaya pencegahan.
Vaksinasi rabies dapat dilakukan di rumah saja bersama tenaga medis Medi-Call, cukup dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call.
Langkah Pertolongan Pertama Rabies
Masa inkubasi penyakit rabies berbeda-beda ada yang hanya 1 minggu, 2 bulan atau hingga 1 tahun lamanya.
Gejala awal dari penyakit rabies adalah timbulnya demam, nyeri, kesemutan dan sensasi terbakar di area yang terluka.
Bila terkena air liur, gigitan atau cakaran hewan yang memiliki virus rabies, besar kemungkinan virus akan berpindah menuju sistem saraf pusat hingga otak.
Apabila Anda terkena air liur, gigitan atau cakaran hewan jangan tunggu sampai gejala di atas muncul.
Sebaiknya segera lakukan langkah pertolongan pertama rabies.
Berikut ini beberapa langkah pertolongan pertama rabies yang bisa Anda lakukan:
- Hentikan pendarahan
Langkah pertolongan pertama rabies yang harus dilakukan pertama kali adalah menghentikan pendarahan.
Apabila pada area yang terluka terdapat darah yang terus mengalir, sebaiknya tekan terus-menerus dengan kain kasa atau kain yang bersih selama beberapa menit hingga pendarahan berhenti.
- Mencuci bersih luka
Setelah pendarahan dipastikan berhenti, langkah pertolongan pertama rabies selanjutnya adalah mencuci luka sampai bersih.
Bersihkan luka dengan air bersih yang mengalir dan sabun selama beberapa menit.
- Antiseptik
Apabila darah sudah berhenti mengalir dan luka sudah dicuci bersih, langkah pertolongan pertama rabies selanjutnya yaitu memberikan antiseptik.
Berikan antiseptik atau salep antibiotik pada area yang terluka kemudian tutup dengan menggunakan kain kasa agar tidak terkontaminasi debu dan kotoran.
- Obat pereda nyeri
Pada beberapa kasus, penderita akan merasakan nyeri dan sakit setelah digigit atau dicakar oleh hewan.
Apabila ini terjadi, langkah pertolongan pertama rabies yang perlu dilakukan adalah memberikan obat pereda nyeri seperti asetaminofen atau ibuprofen.
Meskipun sudah melakukan langkah pertolongan pertama rabies di atas, sebaiknya tetap memeriksakan diri ke dokter terutama jika hewan yang menyerang Anda adalah anjing, kelelawar, kucing, dan tikus.
Anda bisa memanggil dokter Medi-Call datang ke rumah untuk memeriksa kondisi Anda dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call.
