Kenali Penyebab Gejala Luka Gangren Pada Diabetes

Luka gangren pada diabetes atau luka borok merupakan kondisi yang biasa dialami oleh pasien pengidap diabetes.Diabetes merupakan salah satu penyakit kronis yang menjadi masalah kesehatan di masyarakat.Penyakit diabetes merupakan gangguan pada pankreas dalam proses produksi insulin.Diabetes sering menimbulkan berbagai komplikasi penyakit kronis lain seperti jantung, stroke, munculnya luka pada bagian kaki dan lainnya.Seringnya penderita diabetes seringkali tidak menyadari munculnya luka gangren pada kaki.Luka gangren yang kronis harus segera dilakukan tindakan operasi agar tidak menyebar ke jaringan tubuh lainya.
dokter ke rumah, panggil dokter ke rumah
Medi-Call: Layanan Dokter ke Rumah Anda

Penyakit Diabetes

Diabetes melitus atau diabetes merupakan gangguan pankreas yang menyebabkan tubuh mengalami gangguan produksi insulin.Terdapat 2 kategori utama diabetes, yaitu diabetes tipe 1 (insulin-dependent) dan diabetes tipe 2 (non-insulin-dependent).Penyakit diabetes termasuk kedalam kategori penyakit kronis yang dapat menimbulkan komplikasi.Luka gangren merupakan salah satu contoh komplikasi dari penyakit diabetes yang menyebabkan penderitanya harus melakukan operasi pengangkatan jaringan kulit.Banyak faktor yang menyebabkan penyakit diabetes mulai dari usia, jenis kelamin, keturunan, pola hidup yang tidak sehat seperti merokok, kegemukan, dan darah tinggi.Diabetes dapat mengakibatkan berbagai komplikasi penyakit lain seperti jantung dan stroke, kerusakan syaraf hingga menimbulkan infeksi pada bagian kaki, gagal ginjal, gangguan penglihatan hingga kebutaan, bahkan kematian.
Baca juga:  Perawatan Kaki Sederhana Bagi Para Penderita Diabetes

Luka Gangren Pada Diabetes

Luka infeksi pada penderita diabetes yang tidak segera ditangani dapat menyebabkan luka gangren.Kondisi ini membuat kulit dan jaringan di sekitar luka menjadi mati, membusuk, mengeluarkan bau serta berubah menjadi hitam.Penderita diabetes sering mengalami gangguan saraf dan gangguan pembuluh darah, kondisi ini membuat penderita diabetes tidak merasakan rasa panas, dingin maupun nyeri pada bagian kaki.Oleh karena itu, penderita diaetes sering tidak menyadari adanya luka pada tubuh sehingga menyebabkan luka semakin parah.Penyebab lainya adalah tidak lancarnya aliran darah yang menyebabkan luka gangren pada diabetes sulit untuk di sembuhkan.
perawatan luka, cari perawat luka kanker, perawat perawatan luka kanker, perawatan luka diabetes, perawatan luka operasi di rumah, perawat perawatan luka dekubitus, perawat luka kanker, medicall, medi-call
Medi-Call: Layanan Perawat Luka ke Rumah Anda
Adapun ciri luka gangren pada diabetes dilihat dari perubahan warna kulit pada luka di kaki pasien.Berawal dari luka yang berwarna kebiruan, kemudian selang beberapa lama luka berubah menjadi warna hitam dan menimbulkan nyeri.Selain itu, luka gangren juga mengeluarkan bau tidak sedap dan dapat menyebar akibat pembusukan pada jaringan kulit.Selanjutnya luka diabetes akan mengalami hambatan dalam pembuluh darah sehingga kondisi luka menjadi semakin buruk dan mengakibatkan luka harus dioperasi oleh dokter.Terdapat 2 jenis luka gangren pada diabetes, yaitu gangren kering yang ditandai dengan kematian sel dan saraf dan gangren basah ditandai dengan infeksi yang mengeluarkan bau dan nanah.Gangren basah jauh lebih mudah diobati oleh dokter dengan pemberian antibiotik dan perawatan luka.
Baca juga:  Perawatan dan Penanganan Luka Diabetes di Rumah
Namun, gangren kering umumnya harus ditangani melalui jalan operasi untuk mengangkat jaringan yang mati.Gangren kering terjadi akibat penyumbatan pada kaki yang membuat luka menjadi sulit disembuhkan.Penderita diabetes sebaiknya melakukan pengecekan kadar gula darah secara berkala sehingga dapat menjadi salah satu upaya pencegahan sebelum munculnya luka gangren pada diabetes.Selain itu hindari pola hidup tidak sehat seperti merokok dan konsumsi alkohol.Perbanyak aktivitas fisik agar tubuh tetap bugar, jaga asupan makanan dan minuman untuk mengatasi kadar gula darah.Konsultasikan luka gangren Anda menggunakan aplikasi Medi-Call.
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Arsip