Makanan pemicu hipertensi perlu diketahui bagi penderita penyakit darah tinggi atau hipertensi. Pehatikan makanan apa saja yang Anda konsumsi sebelum penyakit Anda kambuh.
Banyak penyakit yang timbul akibat asupan makanan seseorang, salah satunya hipertensi.
Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang berbahaya di Indonesia.
Penyakit yang ditandai dengan meningkatnya tekanan darah ini dapat menimbulkan serangan jantung dan stroke, sehingga dapat menimbulkan kematian.
Hipertensi dapat menyerang secara tiba-tiba, bahkan terkadang sulit dikenali.
Namun penyakit hipertensi dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat dan menghindari jenis makanan pemicu hipertensi.
Hipertensi
Hipertensi merupakan penyakit yang disebabkan peningkatan pada bagian pembuluh darah melebihi batas normal.
Adapun penyakit hipertensi dapat diketahui melalui pengecekan menggunakan tensi meter dan stetoskop.
Hasil pengecekan menghasilkan angka batas atas (sistole) dan batas bawah (diastole) tekanan darah.
Apabila tekanan darah sistole telah menyentuh angka 140 atau lebih dan/atau diastole telah menyentuh angka 90 atau lebih, maka dapat dikatakan terkena hipertensi.
Lakukan pengecekan tekanan darah oleh dokter terdekat secara berkala untuk menghindari resiko hipertensi yang lebih parah.
Ada 2 jenis hipertensi yang dikelompokkan berdasarkan penyebabnya, antara lain :
- Penyebab hipertensi primer, hipertensi yang tidak diketahui penyebab pastinya. Adapun dugaan penyebab hipertensi primer antara lain asupan makanan pemicu hipertensi seperti jenis makanan yang kandungan garam yang tinggi, jarang berolahraga, obesitas, stress, merokok dan konsumsi minuman beralkohol.
- Penyebab hipertensi sekunder, hipertensi yang disebabkan oleh serangan penyakit lain. Adapun beberapa serangan yang dapat menimbulkan hipertensi sekunder, antara lain gangguan ginjal, gangguan tiroid, kehamilan, penggunaan obat-obatan tertentu.
Makanan Pemicu Hipertensi
Terdapat berbagai macam penyebab hipertensi yang dapat menyerang secara tiba-tiba.
Salah satu penyebabnya adalah asupan makanan pemicu hipertensi yang tidak sehat untuk dikonsumsi penderita hipertensi.
Adapun makanan pemicu hipertensi yang sebaiknya dihindari, antara lain :
- Gula
Gula memang dapat menambahkan cita rasa pada makanan maupun minuman dan tidak masalah apabila dikonsumsi dalam jumlah wajar.
Namun gula sering kali diolah untuk menambah cita rasa pada makanan olahan, yang berperan sebagai pemanis buatan.
Pemanis buatan dapat memicu kenaikan berat badan seseorang dan beresiko terjadi obesitas.
Obesitas merupakan salah satu penyebab hipertensi.
- Makanan yang Dipanggang
Makanan yang dipanggang pada umumnya menggunakan garam yang cukup banyak.
Penggunaan garam berlebihan menambah resiko darah tinggi dan juga kanker.
- Minuman Berkafein
Minuman berkafein dapat memicu hipertensi, apabila dikonsumsi berlebihan.
Oleh sebab itu konsumsi kafein harus dibatasi setiap harinya.
- Makanan Olahan dan Kalengan
Makanan olahan dan kalengan pada umumnya mengandung pemanis buatan serta garam berlebihan.
Oleh sebab itu sebaiknya hindari konsumsi makanan olahan dan kalengan.
Konsumsilah makanan yang sehat dan bergizi.
- Makanan yang Mengandung Zat Tirosin
Makanan yang mengandung zat tirosin seperti produk kedelai, susu serta kacang-kacangan, dapat menjadi salah satu pemicu serangan hipertensi.
Zat tirosin pada beberapa produk makanan berfungsi sebagai suplemen.
Hipertensi merupakan serangan mendadak yang berpotensi terhadap penyakit berbahaya seperti jantung dan stroke, bahkan tidak jarang hipertensi dapat mengakibatkan kematian.
Oleh sebab itu sangat penting mencegah serangan hipertensi dengan menjalankan pola hidup sehat.
Beberapa upaya menjalankan pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi serta berolahraga secara teratur.
Selain itu hindari rokok dan minuman berkafein.
Anda dapat menggunakan aplikasi panggil dokter untuk melakukan pengecekan tekanan darah secara berkala dan memantau kesehatan pribadi.
Deteksi dini penyakit hipertensi merupakan hal penting, agar tidak menimbulkan dampak berbahaya.
