Olahraga yang Cocok Pada Saat Puasa
Olahraga ringan setiap hari pada puasa tetap perlu dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh.Berikut ini beberapa contoh olahraga yang cocok pada saat puasa:- Yoga
Yoga merupakan kegiatan melatih tubuh dan pikiran dengan cara mengatur posisi tubuh, pernapasan, dan meditasi.
Yoga termasuk olahraga yang cocok pada saat puasa karena aktivitasnya tidak memberikan beban pada otot dan sendi serta dapat menyehatkan tubuh.
Selain dapat melatih otot tubuh, yoga juga dapat mengatasi stress, insomnia, depresi dan menurunkan tekanan darah sehingga baik untuk jantung.
Aktivitas yoga juga dapat dilakukan di dalam ruangan sehingga terhindar dari sinar matahari penyebab dehidrasi saat puasa.
- Jalan santai
Jalan santai adalah pilihan lain olahraga yang cocok pada saat puasa karena tidak terlalu menguras tenaga.
Berjalan kaki 30 menit sehari dapat menyehatkan jantung, menurunkan gula darah, memperkuat sendi dan otot di kaki serta memperbaiki mood.
Selain itu jalan santai juga dapat membakar lemak dalam tubuh untuk membantu menurunkan berat badan.
- Jogging
Jogging atau lari santai bermanfaat untuk meningkatkan stamina, membakar lemak serta menurunkan resiko penyakit kronis seperti serangan jantung dan diabetes.
Pada bulan puasa sebaiknya tidak melakukan jogging lebih dari 30 menit karena dapat menyebabkan kelelahan, pusing serta dehidrasi.
- Bersepeda
Bersepeda merupakan salah satu olahraga yang cocok pada saat puasa.
Bersepeda dapat dapat meningkatkan stamina, menyehatkan jantung dan memperkuat otot serta tulang pada kaki.
Sebaiknya gunakan topi saat bersepeda untuk melindungi diri dari sinar matahari penyebab dehidrasi saat puasa.
Waktu Olahraga
Saat puasa sebaiknya hindari aktivitas olahraga di siang hari karena mudah menimbulkan rasa lemas hingga dehidrasi.Berikut ini beberapa waktu dan durasi terbaik untuk olahraga selama sedang berpuasa:- Olahraga di pagi hari
Pagi hari merupakan waktu yang tepat untuk berolahraga di bulan puasa karena tubuh baru saja mendapatkan asupan saat sahur.
Selain itu sinar matahari pagi baik untuk kesehatan kulit dan dapat memperlancar peredaran darah.
Akan tetapi, sebaiknya olahraga tidak dilakukan lebih dari 30 menit karena dapat menyebabkan kelelahan dan lemas di siang ataupun sore hari.
- Olahraga di sore hari
Selain terhindar dari sinar matahari, olahraga di sore hari juga memiliki keuntungan yaitu berdekatan dengan waktu berbuka puasa.
Sehingga energi serta cairan tubuh yang hilang akan lebih cepat digantikan.
- Olahraga setelah buka puasa
Setelah berbuka puasa tubuh sudah mendapatkan asupan energi sehingga dapat melakukan aktivitas olahraga tanpa perlu khawatir lemas dan lelah.
Sebaiknya menunggu sekitar 2-3 jam setelah makan untuk memastikan makanan telah dicerna oleh tubuh.
Olahraga tidak hanya baik untuk anak muda akan tetapi juga bagi lansia terutama yang memiliki penyakit degeneratif seperti stroke.Olahraga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh serta memberi kenyamanan pada otot-otot yang kaku.Akan tetapi khusus lansia dengan kondisi tertentu membutuhkan bantuan terapis ahli untuk melakukan aktivitas seperti olahraga.Dapatkan layanan fisioterapi untuk membantu lansia berolahraga di rumah dengan aplikasi Medi-Call atau Call-Center 24 Jam.