Penyebab sakit kepala sebelah kiri dapat dipengaruhi oleh banyak faktor seperti terlalu sering begadang, cedera, hingga pertanda adanya masalah kesehatan serius.
Sakit kepala merupakan hal yang umum terjadi dan dapat hilang dengan sendirinya, akan tetapi nyeri kepala berlebihan dapat menimbulkan rasa tidak nyaman.
Sakit kepala dapat terjadi di seluruh area kepala atau hanya menyerang di bagian tertentu seperti sakit kepala sebelah kiri.
Faktor Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kiri
Meskipun bukanlah kondisi serius sakit kepala dapat sangat mengganggu penderitanya, berikut ini adalah beberapa penyebab sakit kepala sebelah kiri.
- Riwayat migrain
Migrain merupakan penyebab sakit kepala sebelah kiri paling umum.
Gejala migrain ditandai dengan nyeri dan berdenyut pada area kepala yang berlangsung sekitar 4-72 jam. Migrain dapat diatasi dengan mengkonsumsi obat-obatan yang mengandung ibuprofen, tylenol untuk meringankan gejala nyeri.
Seseorang dengan riwayat migrain di keluarganya akan mengalami sakit kepala sebelah kiri atau kanan lebih sering.
- Perubahan hormon
Perubahan hormon dapat memicu sakit kepala sebelah kiri, khususnya bagi perempuan menjelang menstruasi.
Selain itu penggunaan kontrasepsi oral dan terapi hormon insulin juga merupakan penyebab sakit kepala sebelah kiri.
- Mengkonsumsi minuman beralkohol berlebihan
Mengkonsumsi minuman beralkohol seperti anggur merah setiap hari dapat memicu sakit kepala klaster.
Minuman beralkohol dapat menyebabkan pengar sepanjang hari tergantung jumlah alkohol yang dikonsumsi.
Selain menyebabkan sakit kepala, mengkonsumsi minuman beralkohol terlalu sering juga dapat menyebabkan kerusakan permanen pada hati hingga kanker.
- Stress
Stress merupakan perasaan tertekan yang membuat penderitanya merasa tidak nyaman, resah, kesulitan tidur, kesulitan tidur, hingga penyebab sakit kepala sebelah kiri.
Stress yang berlangsung terus menerus dapat menurunkan produktivitas seseorang.
Cara mengatasi gejala stress adalah istirahat yang cukup, mendengarkan musik, melakukan hal-hal yang disukai.
- Cedera kepala
Gejala cedera kepala ringan biasanya ditandai dengan nyeri kepala dan pusing selama beberapa saat setelah terbentur.
Untuk mengatasi cedera kepala ringan cobalah kompres kepala dengan air dingin selama 15 menit, hindari memijat area kepala karena dapat memperparah kondisi trauma kepala.
- Gejala penyakit tertentu
Beberapa penyakit seperti tumor, HIV, meningitis, gangguan rongga kepala dapat menimbulkan rasa sakit pada bagian kepala.
Umumnya sakit kepala terjadi secara terus menerus dan pada beberapa kasus terasa nyeri luar biasa.
Konsultasikan dengan dokter apabila sakit kepala tidak kunjung sembuh dan sering kambuh.
- Tension headache (sakit kepala tegang)
Terlalu lama duduk didepan komputer, postur tubuh buruk, merasa tertekan, mencium aroma yang terlalu kuat dapat memicu sakit kepala tegang.
Biasanya sakit kepala tegang berlangsung sekitar 30 menit, sakit kepala ringan ini umumnya tidak sampai mengganggu aktivitas sehari-hari.
Namun pada beberapa kondisi sakit kepala tegang dapat disertai rasa mual, cobalah istirahat sejenak untuk meringankan gejalanya.
Cara menghindari sakit kepala sebelah kiri
Berikut ini beberapa tips untuk mencegah penyebab sakit kepala kambuh kembali:
- Istirahat yang cukup dapat mencegah penyebab sakit kepala sebelah kiri.
- Makan-makanan sehat.
- Rutin berolahraga atau melakukan peregangan setiap hari.
- Hentikan kebiasaan merokok.
- Hentikan kebiasaan minum-minuman alkohol.
- Lakukan relaksasi seperti pijat kepala.
- Perbanyak minum air putih setiap hari.
- Hindari menatap layar gadget terlalu lama.
Kapan harus periksa ke dokter?
Sakit kepala yang disertai nyeri luar biasa, muntah-muntah, hilang kesadaran, atau terjadi secara terus-menerus harus cepat diperiksa ke dokter untuk mengetahui penyebab dan segera mendapatkan perawatan.
Panggil dokter Medi-Call Terdekat langsung ke rumah Anda melalui aplikasi atau menghubungi Call-Center 24 jam.
