Susah Buang Air Kecil dan Sakit Pinggang
Sakit pinggang merupakan gejala penyakit yang sering terjadi dan dapat sembuh dengan sendirinya, selain itu sakit pinggang sebenarnya tidak menyebabkan seseorang susah buang air kecil.Akan tetapi adanya infeksi dan masalah pada saraf di bagian pinggang dapat menyebabkan seseorang mengalami susah buang air kecil dan sakit pinggang.Berikut ini beberapa masalah kesehatan penyebab susah buang air kecil dan sakit pinggang yang perlu diketahui:- Infeksi prostat
Infeksi prostat merupakan infeksi akibat bakteri di area prostat atau area sekitar kandung kemih sehingga terjadi peradangan.
Infeksi prostat ini memiliki beberapa gejala yaitu susah buang air kecil dan sakit pinggang serta rasa ingin buang air kecil di malam hari.
Adanya kerusakan saraf di area prostat serta penyakit menular seksual dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami infeksi prostat.
- Batu ginjal
Batu ginjal adalah kumpulan asam urat yang menumpuk dan mengeras seperti batu di dalam ginjal.
Terkadang batu ginjal tidak hanya berada di area sekitar ginjal tetapi juga bersarang pada area yang akan dilewati urin untuk menuju kandung kemih.
Inilah yang membuat seseorang mengalami susah buang air kecil dan sakit pinggang.
Buang air kecil terasa nyeri, hanya sedikit, berwarna keruh atau kecoklatan, sakit pada pinggang bagian samping maupun belakang merupakan gejala seseorang mengalami batu ginjal.
Mual, muntah, demam dan panas dingin juga menjadi gejala batu ginjal pada seseorang.
- Kanker kandung kemih
Kanker dapat terbentuk di berbagai organ tubuh termasuk di kandung kemih.
Salah satu gejala kanker kandung kemih adalah susah buang air kecil dan sakit pinggang yang tak tertahankan.
Selain kehilangan nafsu makan, berat badan menurun, kelelahan, kaki bengkak, serta nyeri pada tulang juga merupakan gejala kanker kandung kemih.
Gejala awal kanker kandung kemih adalah timbulnya darah pada urin saat buang air kecil.
