Gejala angin duduk pada wanita seringkali berbeda dengan gejala yang dialami oleh pria. Kenapa bisa begitu? Simak jawabannya dalam artikel berikut ini!
Angin duduk, merupakan kondisi medis serius yang mengindikasikan adanya penyempitan pembuluh darah koroner, dan lebih dikenali sebagai gejala penyakit jantung
Pembuluh darah koroner berfungsi untuk memasok oksigen dan nutrisi ke jantung.
Ini terjadi karena adanya penumpukan lemak di arteri koroner, yang disebut plak, menghalangi aliran darah yang diperlukan untuk menyediakan oksigen ke otot jantung.
Seiring berkembangnya penyempitan pembuluh darah koroner, Anda mungkin merasakan sesak, tertekan, dan tidak nyaman di dada selama aktivitas fisik atau saat stres.
Tetapi gejala Ini mungkin hilang segera setelah Anda menghentikan aktivitas atau sudah tidak stres.

Gejala Angin Duduk pada Wanita
Gejala angin duduk pada wanita seringkali berbeda dengan pria, ini dikarenakan wanita memiliki diameter arteri koroner yang lebih kecil dibandingkan pria.
Sehingga gejala angin duduk pada wanita seringkali tidak terlalu terlihat dan dianggap gejala dari penyakit lain.
Tidak sampai dari 60% wanita yang mengalami keluhan nyeri dada sebagai gejala angin duduk.
Wanita umumnya lebih sering mengalami sesak napas, kelelahan, dan lemas.
Sedangkan pada pria, keluhan nyeri dada lebih sering terjadi sebagai gejala angin duduk.
Adanya perbedaan gejala ini menyebabkan, penanganan angin duduk pada wanita bisa tertunda.
Oleh karena itu, penting bagi wanita untuk memahami gejala angin duduk pada wanita agar dapat mencari pertolongan medis dengan segera:
- Nyeri dada
Nyeri dada adalah gejala angin duduk pada wanita yang paling umum.
Nyerinya bisa terasa seperti tertekan, diremas, atau terbakar di dada, dan dapat menjalar ke leher, rahang, bahu, lengan kiri, atau punggung.
- Sesak nafas
Wanita mungkin mengalami sesak nafas atau rasa sulit bernapas, terutama saat beraktivitas fisik atau saat stres.
- Mual dan muntah
Mual dan muntah adalah gejala angin duduk pada wanita yang lebih sering terjadi dibandingkan dengan pria.
- Kelelahan
Rasa lelah yang ekstrem dan tiba-tiba, terutama setelah aktivitas ringan, dapat menjadi gejala angin duduk pada wanita.
- Pusing dan berkeringat dingin
Jika Anda sering merasa pusing atau berkeringat dingin, ini juga merupakan gejala angin duduk pada wanita loh.
- Gejala lain
Beberapa wanita mungkin mengalami gejala seperti rasa cemas, gelisah, atau nyeri di rahang atas.
Penting untuk diingat bahwa tidak semua wanita dengan angin duduk akan mengalami semua gejala yang disebutkan di atas.
Beberapa wanita mungkin hanya mengalami satu atau dua gejala, dan gejalanya mungkin terasa ringan atau parah.
Faktor Penyebab Angin Duduk pada Wanita
Apa pun yang menyebabkan otot jantung membutuhkan lebih banyak darah atau oksigen dapat menyebabkan angin duduk.
Akan tetapi ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena angin duduk:
- Aktivitas fisik yang berlebihan
- Stres
- Cuaca dingin atau panas yang ekstrem
- Makanan yang berlemak dan siap saji
- Minum terlalu banyak alkohol
- Merokok

Memahami gejala angin duduk pada wanita sangat penting untuk menyelamatkan nyawa.
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala yang disebutkan di atas, segera cari pertolongan medis.
Dengan diagnosis dan pengobatan dini, Anda dapat mengelola angin duduk dan hidup dengan baik.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dengan layanan panggil dokter ke rumah dari Medi-Call, cukup dengan menghubungi Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call.