Perawatan Paliatif: Definisi Hingga 7 Prosedur Perawatannya

Perawatan paliatif menjadi salah satu treatment khusus untuk orang-orang yang tengah menghadapi kondisi kesehatan membahayakan. Perawatan paliatif bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarganya ketika menghadapi penyakit progresif, yakni penyakit yang dalam kebanyakan kasus mengarah ke memburuk dan menyebar.Secara umum, perawatan paliatif diberikan untuk pasien kanker yang sudah memasuki stadium lanjut.Tidak hanya penderita kanker, perawatan paliatif juga bisa diberikan pada pasien dengan kondisi kronis, seperti HIV/AIDS, alzheimer, diabetes, hingga pasien dengan gangguan sistem saraf.Dari segi prinsip, perawatan ini sebenarnya bukan untuk membuat pasien sembuh total, tetapi untuk memberi dukungan agar keinginan pasien masih besar untuk menjalani pengobatan dan tetap optimis untuk sembuh.
Perawat Home Care dan Perawat Luka Medi-Call
Medi-Call: Layanan Perawat Home Care dan Perawat Luka di Rumah Anda

Kapan Perawatan Paliatif Dilakukan? 

Banyak yang menyebut bahwa perawatan paliatif adalah treatment untuk akhir hidup. Hal ini juga yang memengaruhi penentuan kapan pasien harus mendapatkannya. Dilansir dari laman NHS UK, perawatan ini bisa dilakukan pada bulan atau tahun terakhir hidup pasien.Perawatan paliatif bukan hanya diberikan untuk orang tua pikun yang sudah membutuhkan perawatan khusus, tetapi bisa juga untuk pasien yang usianya diperkirakan tak lama lagi karena kondisi kesehatannya yang kian memburuk.Selain orang tua dengan kondisi tertentu, berikut adalah pasien yang dikategorikan perlu memperoleh perawatan paliatif:
  • Punya penyakit yang tak lagi bisa sembuh, seperti demensia dan kanker. 
  • Kondisi kesehatan yang membuatnya diperkirakan meninggal setidaknya dalam 12 bulan. 
  • Pihak dengan risiko meninggal karena krisis mendadak. 
  • Memiliki kondisi yang akut dan dapat mengancam jiwa.

Prosedur Perawatan

Setiap tipe pasien yang mendapatkan perawatan paliatif memiliki prosedur khusus yang hanya bisa dilakukan oleh dokter dan perawat.Berikut adalah beberapa prosedur perawatan paliatif yang dapat dijalani pasien: 
  • Perawatan gangguan fisik
Biasanya, pasien mengalami sejumlah gangguan fisik seperti sukar tidur, napas pendek, dan cenderung tidak nafsu makan.Prosedur perawatan biasanya membutuhkan tim perawat yang akan langsung berkonsultasi dengan ahli terapis dan spesialis gizi. Hasil konsultasi tersebut biasanya menghasilkan saran dan memberi pengajaran teknik agar tubuh pasien menjadi jauh lebih rileks. 
  • Perawatan gangguan emosi
Tak bisa dipungkiri, pasien dengan kondisi kesehatan membahayakan juga dapat terganggu sisi emosionalnya, seperti mudah marah, takut, dan lebih parah lagi mengalami depresi.Berbagai emosi negatif yang dialami pasien bisa menjadi tak terkontrol, sehingga membutuhkan jasa perawat profesional.Jika gangguan fisik membutuhkan konsultasi ahli gizi dan terapis, maka gangguan emosi membutuhkan semacam sesi konseling dengan psikolog.Keluarga juga boleh ikut andil dalam sesi konseling agar pasien lebih tenang dan merasakan dukungan dari orang-orang terdekat.Selain itu, perawatan paliatif juga termasuk upaya untuk meringankan masalah spiritual, bahkan finansial jika memang diperlukan.
  • Manajemen gejala
Selanjutnya ada manajemen gejala yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan pasien. Tim perawat umumnya akan menjawab berbagai kebutuhan pasien, seperti obat penghilang nyeri dan menyarankan layanan kesehatan terbaik untuk pasien. 
  • Pemberian support
Layanan paliatif juga akan membantu setiap pasien dan keluarga dalam pengambilan keputusan medis tertentu. Tim perawat akan memberikan informasi yang jelas dan mendetail tentang opsi perawatan yang tersedia, serta membantu merencanakan perawatan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasien.
  • Teknik perawatan khusus
Perawatan paliatif juga memungkinkan pasien mendapatkan teknik perawatan khusus yang bertujuan untuk memberikan rasa nyaman dan sejahtera.Misalnya dengan mengajarkan teknik pernapasan, meditasi, memberi terapi musik, seni, bahkan terkadang juga terapi dengan hewan. 
  • Rujukan
Perawat yang Anda pilih akan memberikan rujukan kepada sejumlah penyedia layanan kesehatan untuk membantu mengatasi sejumlah kondisi pasien. Misalnya, dengan merujuk pada psikolog, terapis ketenangan jiwa, spesialis gizi untuk menentukan menu makanan khusus bagi pasien, dan sejenisnya.
  • Rencana perawatan lanjutan
Terakhir, akan ada rencana perawatan lanjutan bagi pasien mengenai tujuan dan keinginannya. Informasi yang ada, kemudian digunakan menjadi dasar dalam pengembangan surat wasiat, surat kuasa, dan sejenisnya.
banner caregiver medi-call
Medi-Call: Layanan Caregiver di Lokasi Anda
Perawatan paliatif akan membantu pasien memiliki semangat lebih untuk menjalani pengobatan secara maksimal meskipun kondisinya sudah cukup membahayakan. Dapatkan layanan terbaik dari Medi-Call yang akan merawat setiap pasien sepenuh hati. Anda bisa menghubungi Call-Center 24 Jam atau gunakan aplikasi Medi-Call untuk panggil layanan perawat homecare Medi-Call datang ke rumah.Referensi:
  • WHO (2020). Palliative care.
  • NHS.UK (2021). What end of life care involves.
  • Mayo Clinic (2023). Palliative care.
  • Get Palliative Care. What is Palliative Care?
  • Kemenkes (2023). Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Paliatif.
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Arsip