Asma Disebabkan Oleh Apa? Kenali 8 Pemicunya di Sini!

Kondisi ketika saluran pernapasan mengalami peradangan dan penyempitan yang bersifat reversibel atau dapat kembali pada kondisi semula disebut dengan asma. Dari segi pemicunya, asma disebabkan oleh beberapa faktor yang perlu hindari. 

Dari laman Dinas Kesehatan Sumut Prov., penyebab asma bisa jadi dari faktor eksternal dan internal.Saat mengalaminya, Anda mungkin tak hanya sukar bernapas, tetapi juga memicu gejala lain, seperti nyeri di bagian dada, batuk-batuk, dan mengi. Jika kondisinya bersifat kronis atau tak kunjung sembuh, maka wajib mendapat penanganan medis berkelanjutan. Pasalnya, asma bisa mengancam jika jika tidak tertangani dengan baik. 
Gejala Anak Autis Medi-Call
Medi-Call: Layanan Panggil Dokter ke Rumah

Gejala Asma

Seseorang atau bahkan Anda bisa saja memiliki berbagai gejala ketika asma muncul. Dari laman Medine Plus, berikut beberapa gejalanya: 
  • Sesak di bagian dada
  • Batuk terutama dini hari atau malam hari
  • Sesak napas
  • Mengi, yakni mengeluarkan suara siulan ketika menghembuskan napas

Gejala di setiap orang bisa saja berbeda, begitu juga dengan pola gejalanya. Namun, ini adalah pola gejala paling umum yang terjadi pada sebagian pengidap asma: 

  • Datang dan pergi dalam hari yang sama atau seiring waktu. 
  • Merasa gejala lebih buruk saat pagi hari atau malam hari. 
  • Terpicu karena udara dingin, perubahan emosi olahraga, atau hiperventilasi (benapas dengan cepat).

Selain punya pola, tingkat keparahan dari asma bisa ringan sampai berat. Asma bahkan bisa kambuh sesekali atau setiap hari. 

Ketika mengalami serangan asma, gejala bisa tambah parah secara tiba-tiba maupun bertahap. Gejala asma yang dialami setiap orang bisa berbeda dari gejala ringan hingga yang mengancam jiwa. 

Namun, kasus terbanyak asma yang mengancam jiwa hanya pada penderita asma parah. 

Asma Disebabkan Oleh Beberapa Pemicu Umum Ini

Melansir dari laman Cleveland Clinic, asma akan terpicu ketika Anda terpapar secara langsung dengan zat yang bisa mengiritasi saluran pernapasan Anda. 

Maka dari itu, penting untuk tahu apa saja zat pemicunya agar Anda bisa meminimalisir kemungkinan terjadinya asma. 

Bagi sebagian orang, pemicunya bisa langsung membuat gejalanya muncul. Sedangkan sebagian yang lain, mungkin serangan asma bisa muncul beberapa jam hingga beberapa hari setelah terpapar dengan zat pemicu. 

Lantas, asma disebabkan oleh apa? Ini pemicu yang paling umum: 
  • Polusi udara
Udara di luar ruangan yang penuh dengan polusi bisa menjadi salah satu pemicu asma. 

Pabrik-pabrik yang mengeluarkan emisi, lingkungan yang padat dengan motor dan mobil, serta area yang mengalami kebakaran menjadi faktor-faktor yang dapat memicu munculnya asma. 

  • Kutu debu

Berukuran sangat kecil, maka tak heran jika Anda tak dapat melihat serangga satu ini. Namun, kutu debu tetap ada di hampir semua rumah. 

Jika Anda punya alergi kutu debu, maka serangan asma juga mungkin terjadi. 
  • Olahraga
Olahraga memang baik untuk sebagian orang. Tapi, pada sebagian orang lainnya olahraga justru bisa menjadi pemicu asma.
  • Jamur
Selanjutnya, asma disebabkan oleh jamur. Ini bukan jamur yang tumbuh di tanah, melainkan jamur yang tumbuh di tempat lembab. 

Jika kondisi rumah Anda lembab, maka bisa jadi pemicunya adalah jamur. Anda bahkan tidak harus punya alergi jamur untuk mengalaminya. 

Tapi, jamur memang menjadi salah satu pemicu orang yang sering berada di tempat lembab mengalami gejala asma. 

  • Hama
Di hampir setiap rumah, pasti ada hama seperti tikus dan kecoa. Laman Cleveland Clinic juga mengkategorikan hama sebagai pemicu asma. 
  • Asap rokok

Anda mungkin sering merokok yang asapnya ternyata jadi pemicu serangan asma. Tak hanya itu, bahkan jika ada orang di rumah yang merokok, maka orang sekitarnya yang terpapar asap rokok juga berisiko lebih tinggi mengalami asma. 

Sebaiknya Anda tak terlalu sering berdekatan dengan orang yang merokok atau cobalah tidak merokok di tempat yang tertutup. Selain itu, bisa jauh lebih baik lagi jika sekaligus Anda berhenti merokok. 

  • Hewan peliharaan

Punya hewan peliharaan memang menyenangkan, tapi bisa jadi petaka saat Anda punya asma. 

Hewan peliharaan bisa menjadi salah satu pemicu asma, apalagi jika Anda punya alergi terhadap bulu dari hewan peliharaan yang menjadi salah satu bahan yang bisa mengiritasi saluran pernapasan. 

  • Zat kimia dan bau yang terlalu kuat
Asma dipicu oleh faktor yang mungkin sebagian orang sensitif terhadapnya, yakni zat kimia serta bau yang terlalu kuat. 
Baca juga:  Apa Saja Penyebab Sesak Nafas dan Batuk?

Diagnosis Asma

Jika ingin memastikan kondisi Anda, sebaiknya langsung datang ke penyedia layanan kesehatan untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Nantinya, Anda akan dinilai berdasarkan gejala-gejalanya, riwayat alergi, ruam, atau potensi penyakit paru-paru yang lain. 

Penyedia layanan kesehatan mungkin juga akan melakukan spirometri. Tujuan spirometri adalah untuk mengukur aliran udara yang keluar-masuk paru-paru dan digunakan ketika bernapas. 

Spirometri penting untuk memastikan bahwa hasil pemeriksaan dan gejala sesuai dengan asma. Hasilnya, dapat digunakan untuk menentukan perawatan terbaik dan memberi pengobatan yang sesuai untuk meminimalisir gejala. 

Pilihan Pengobatan untuk Asma

Asma disebabkan oleh pemicu yang berbeda-beda, begitu juga dengan pilihan pengobatannya. Berikut sejumlah opsinya: 
  • Konsumsi obat antiradang

Dengan konsumsi obat anti radang, pembengkakan dan produksi lendir pada saluran pernapasan bisa berkurang, sehingga pernapasan bisa menjadi lebih lega dan lapang. 

Obat ini akan memudahkan udara keluar masuk dari paru-paru. Namun, pastikan konsultasi dengan layanan kesehatan terlebih dahulu untuk tahu dosis penggunaan yang tepat. 

  • Bronkodilator

Obat-obatan satu ini bisa mengendurkan otot di sekitar saluran pernapasan. Dengan ini, kesempatan udara mengalir di saluran napas akan lebih baik. 

Selain itu, lendir pun bisa lebih gampang bergerak dengan bronkodilator, sehingga saluran pernapasan lebih tidak tersumbat dengan lendir dan udara dapat mengalir dengan lebih baik. 

  • Terapi biologis untuk asma

Terapi biologis ini wajib dilakukan ketika gejalanya sudah parah dan tetap mengalaminya meski sudah melakukan pengobatan lain. 

Perawatan Abses Gigi Medi-Call
Medi-Call: Layanan Kesehatan di Lokasi Anda
Apabila membutuhkan bantuan medis, Anda dapat panggil dokter ke rumah agar mendapatkan pengobatan secara langsung dengan penanganan sesuai kondisi. Jika ingin mendatangkan dokter ke rumah, Anda dapat menghubungi WhatsApp Medi-Call atau lewat aplikasi Medi-Call. Hubungi sekarang!Ditinjau oleh: dr. Stanislaus Ivanovich K
Referensi:
  • NHS. Causes - Asthma [Internet]. NHS. 2019. Available from: https://www.nhs.uk/conditions/asthma/causes/
  • Gejala Penyakit Asma Dan Cara Pengobatannya [Internet]. Sumutprov.go.id. 2017. Available from: https://dinkes.sumutprov.go.id/artikel/gejala-penyakit-asma-dan-cara-pengobatannya
  • Cleveland Clinic. Asthma [Internet]. Cleveland Clinic. 2022. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/6424-asthma
  • Medline Plus. Asthma [Internet]. Medlineplus.gov. National Library of Medicine; 2019. Available from: https://medlineplus.gov/asthma.html
  • ‌NHS . Treatment - Asthma [Internet]. NHS. 2021. Available from: https://www.nhs.uk/conditions/asthma/treatment/
  • Mayo Clinic. Asthma - diagnosis and treatment [Internet]. Mayoclinic.org. Mayo Clinic; 2022. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/asthma/diagnosis-treatment/drc-20369660
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Arsip