Cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi dengan langkah-langkah berikut, mudah dan dapat dilakukan mandiri oleh orang tua.
Ada banyak faktor penyebab bayi menjadi lebih rewel daripada biasanya seperti dehidrasi, bayi kolik, atau setelah melakukan suntik vaksin.
Imunisasi merupakan program kesehatan, bertujuan untuk membantu tubuh bayi kebal terhadap beberapa penyakit berbahaya.
Namun, seringkali imunisasi menimbulkan efek yang tidak nyaman pada tubuh bayi seperti demam sehingga bayi menjadi lebih rewel dan mudah menangis.
Imunisasi Pada Bayi
Program imunisasi biasanya diperuntukan untuk anak bayi dan balita, pada usia tersebut belum terbentuk imun tubuh yang sempurna sehingga menyebabkan anak rentan terserang penyakit.
Adapun kegiatan imunisasi meliputi pemberian vitamin dan vaksinasi.
Imunisasi bisa dilakukan dengan cara disuntik, diteteskan ke dalam mulut atau disemprot pada area hidung dan mulut.
Efek samping setelah melakukan imunisasi salah satunya dapat menjadikan anak demam dan rewel.
Vaksin yang diberikan antara lain Vaksin Hepatitis B, Polio, Vaksin BCG untuk mencegah tuberkulosis, campak, dll.
Adapun vaksin tambahan yang sebaiknya diberikan untuk usia bayi dan anak-anak antara lain vaksin pneumokokus, vaksin varicella, vaksin influenza, dan hepatitis A.
Selain mengunjungi puskesmas atau klinik, pemberian vaksin bisa dilakukan di rumah oleh dokter.
Cara Mengatasi Bayi Rewel Setelah Imunisasi
Berdasarkan banyak pengalaman, bayi yang baru saja melakukan imunisasi akan sangat rewel dan mudah menangis, hal ini membuat orang tua kewalahan.
Untuk cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi dapat mencoba beberapa tips berikut ini:
- Berikan Pijatan Lembut
Pijat bayi memberikan banyak sekali manfaat salah satunya adalah membuat tubuh bayi menjadi rileks.
Pijat bayi merupakan salah satu perawatan yang bisa para orang tua lakukan di rumah.
Ketika hendak melakukan pijat sebaiknya pastikan untuk memotong kuku terlebih dahulu agar tidak melukai kulit bayi, selain itu siapkan tempat yang nyaman agar bayi merasa aman dan hangat.
Selain memberikan manfaat relaksasi, pijat bayi juga dapat membantu tumbuh kembang bayi, serta membangun ikatan antara ibu dan bayi.
Oleh sebab itu memberikan pijatan lembut merupakan salah satu cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi yang dpat dicoba.
- Periksa Suhu Tubuhnya
Setelah melakukan imunisasi biasanya menyebabkan tubuh anak terkena demam.
Oleh karena itu rutin melakukan pengecekan terhadap suhu tubuh bayi untuk mengetahui apakah anak terkena demam.
Apabila anak terkena demam jangan panik karena hal tersebut biasa terjadi.
Konsultasikan efek imunisasi pada anak dengan dokter atau dapat melalui aplikasi Medi-Call.
- Penuhi Kebutuhan Cairan Bayi
Pada banyak kasus bayi menjadi lebih rewel dan mudah menangis setelah melakukan imunisasi.
Maka dari itu untuk cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi, coba untuk sering memberikan ASI atau susu kepada bayi agar tidak merasa dehidrasi akibat menangis.
- Kompres Pada Area Bekas Suntik
Mengompres area bekas suntik dapat menjadi salah satu cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi.
Penyuntikan dapat membuat area kulit tersebut menjadi bengkak, oleh karena itu dianjurkan untuk memberi kompres pada area yang mendapat suntikan.
Ada banyak sekali cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi dan langkah-langkah tersebut dapat dilakukan mandiri di rumah oleh para orang tua.
Jangan panik apabila bayi menjadi rewel setelah imunisasi karena hal tersebut umum terjadi.
Panggil bantuan perawat bayi di rumah apabila Anda mengalami kesulitan dalam mengatasi bayi rewel setelah imunisasi.
