Cara Pasang Cairan Infus ke Pasien yang Sedang Sakit

Bagikan artikel ini

Simak cara pasang cairan infus ke pasien yang tepat bagi pasien yang sedang menjalani rawat jalan maupun rawat inap.

Cairan infus banyak digunakan oleh Tenaga Medis karena memiliki kandungan yang mampu membantu menggantikan cairan tubuh yang hilang serta mengantarkan obat dan makanan ke dalam tubuh.

Selain itu pemberian cairan infus juga dapat membantu mencegah dehidrasi dan menaikan volume darah.

Cairan infus diberikan melalui intravena atau pembuluh darah pasien namun sebelumnya Tenaga Medis akan menanyakan perihal alergi dan riwayat penyakit.

Baca juga:  4 Fungsi Infus Ringer Laktat untuk Pasien 

Pemberian cairan infus dapat diberikan kepada setiap pasien khususnya yang mengalami diare, kehilangan cairan tubuh dan tidak dapat makan sendiri.

Apabila Anda mengalami dehidrasi, diare yang tidak kunjung membaik serta kesulitan makan dan menelan bisa mendapatkan layanan terapi infus bersama dokter Medi-Call di rumah dengan memesan melalui Call-Center 24 Jam atau aplikasi Medi-Call.

Panggil Dokter 24 Jam ke Rumah Anda
Medi-Call: Layanan Infus, Vaksin dan Vitamin di Rumah Anda

Cara Pasang Cairan Infus ke Pasien

Cara pasang cairan infus ke pasien harus dilakukan dengan benar agar tidak menimbulkan kemerahan, bengkak dan nyeri.

Sebaiknya cara pasang cairan infus ke pasien dilakukan oleh Tenaga Medis seperti perawat yang sudah berpengalaman.

Berikut ini cara pasang cairan infus ke pasien yang benar agar tidak menyebabkan nyeri pada pasien:

 

  • Menyiapkan alat

Cara pasang cairan infus ke pasien yang pertama adalah menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan.

Set infus yang steril, cairan infus sesuai kebutuhan pasien, IV Catheter atau Wings Needle maupun Abocath sesuai kebutuhan pasien merupakan alat yang perlu disiapkan sebelum memasang infus.

Perlak, tourniquet, pleseter, gunting, kassa steril, alcohol swab, sarung tangan steril dan betadine juga menjadi alat yang sebaiknya disiapkan sebelum pemasangan infus.

Swab Antigen Test Medi-Call
Medi-Call: Layanan Swab Antigen di Lokasi Anda

 

  • Memastikan kondisi pasien

Sebaiknya memastikan kondisi pasien sebelum melakukan cara pasang cairan infus ke pasien selanjutnya.

Pastikan tangan sudah dicuci hingga steril sebelum menyentuh pasien kemudian beri informasi kepada pasien bahwa akan melakukan pemasangan infus serta kemungkinan adanya efek samping.

Pasien sebaiknya dalam keadaan berbaring saat pemasangan infus.

Baca juga:  Cari Tahu dan Kenali Apa Saja Macam Macam Cairan Infus

 

  • Menusuk jarum ke dalam vena

Cara pasang cairan infus ke pasien selanjutnya adalah memasukan jarum ke dalam vena.

Letakkan alas atau perlak di bawah tangan pasien serta kenakan sarung tangan saat menyentuh pasien.

Tentukan area vena yang akan ditusuk kemudian pasang tourniquet kurang lebih 15 cm di atas area.

Setelahnya, bersihkan area yang akan ditusuk dengan alcohol swab lalu tusukkan jarum ke dalam vena pasien dan menghadap ke jantung.

Jika jarum sudah masuk ke dalam vena, lepaskan tourniquet kemudian sambungkan jarum dengan selang infus.

Tutup area yang ditusuk jarum dengan kassa steril dan berikan plester agar posisi jarum tidak berpindah.

Setelah itu periksa kecepatan tetesan infus sesuai kebutuhan pasien pastikan tidak terlalu maupun terlalu cepat.

Perawat Home Care dan Perawat Luka Medi-Call
Medi-Call: Layanan Perawat Home Care dan Perawat Luka di Rumah Anda

Sebaiknya cara pasang cairan infus ke pasien dilakukan oleh Tenaga Medis ahli seperti perawat atau dokter agar tidak terjadi kesalahan.

Saat ini, Anda bisa mendapatkan layanan perawat homecare datang ke rumah untuk membantu memasangkan infus ke pasien dengan benar.

Layanan perawat homecare Medi-Call dapat dipesan melalui Call-Center 24 Jam atau menggunakan aplikasi Medi-Call.

Medi-Call Writers

Medi-Call Writers

Content writer on Medi-Call's Blog
DMCA.com Protection Status