7 Cara Menjaga Hidrasi saat Puasa agar Tetap Bugar

Cara menjaga hidrasi saat puasa penting Anda ketahui untuk mencegah tubuh lemas, sulit fokus, dan mudah lelah akibat kekurangan cairan. 

Selama berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan cairan selama lebih dari 12 jam, sementara aktivitas sehari-hari tetap berjalan. 

Tanpa strategi hidrasi yang tepat, risiko sakit kepala, kelelahan, dan gangguan fungsi tubuh bisa meningkat. 

Ketahui lengkap cara menjaga hidrasi saat puasa di sini!

Medi-Call: Layanan Dokter Umum Terdekat ke Lokasi Anda

Cara Menjaga Hidrasi Saat Puasa

Berikut adalah cara menjaga hidrasi saat puasa yang bisa Anda terapkan:

  • Pahami kebutuhan hidrasi

Orang dewasa umumnya membutuhkan dua hingga tiga liter cairan per hari. Saat menjalani puasa lebih dari 12 jam, tubuh tetap membutuhkan asupan cairan yang cukup. 

Untuk menjaga hidrasi, pastikan mengonsumsi air sebanyak 30 – 35 ml per kilogram berat badan agar tubuh tetap fit.

Selain itu, Anda pun perlu memahami seperti apa tanda-tanda mengalami dehidrasi. Dehidrasi ringan bisa menimbulkan sakit kepala, kelelahan, pusing, dan sulit berkonsentrasi. 

  • Minum air secara bertahap

Saat berbuka puasa, tubuh membutuhkan cairan untuk menggantikan yang hilang selama seharian. Namun, alangkah baiknya untuk minum air secara bertahap.

Berikut adalah pola minum yang bisa diterapkan untuk mencukupi kebutuhan cairan saat puasa:

    • Saat berbuka: mulailah dengan 1-2 gelas air untuk menghidrasi tubuh sebelum makan. Ini membantu mempersiapkan sistem pencernaan agar bekerja lebih optimal.
    • Setelah makan malam: tambahkan satu gelas air untuk memastikan tubuh mendapatkan cairan tambahan tanpa merasa kembung.
    • Setelah shalat Tarawih: minumlah satu gelas air lagi untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh, terutama jika Anda beraktivitas lebih banyak di malam hari.
    • Sebelum tidur: minum satu gelas air tambahan agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang malam dan mengurangi risiko dehidrasi saat bangun sahur.

Selain air putih, Anda juga bisa mengonsumsi minuman alami seperti infused water atau air kelapa untuk menambah elektrolit dalam tubuh. 

Dengan mengikuti jadwal minum yang teratur, tubuh tetap terhidrasi dengan baik selama berpuasa.

  • Pilih makanan yang banyak mengandung air

Cara menjaga hidrasi saat puasa berikutnya yakni pilihlah makanan dengan banyak kandungan air. Anda bisa memilih makanan seperti stroberi, melon, dan jeruk yang dapat membantu hidrasi dengan baik.

Baca juga:  Berapa Banyak Kebutuhan Vitamin C Per Hari yang Dibutuhkan oleh Tubuh?

Selain itu, konsumsi bayam, tomat, dan mentimun juga menambah asupan cairan sekaligus nutrisi penting. 

Pertimbangkan juga untuk makan sup karena bisa jadi cara efektif untuk mendapatkan hidrasi dan nutrisi dalam satu sajian.

  • Menghindari pemicu dehidrasi

Cara menjaga hidrasi saat puasa selanjutnya adalah menghindari pemicu dehidrasi. Salah satunya bisa dengan membatasi konsumsi diuretik (zat atau makanan yang membuat tubuh lebih sering buang air kecil). 

Minum kafein dan alkohol dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil, sehingga tubuh kehilangan cairan lebih cepat. 

Untuk mencegah dehidrasi, hindari minuman berkafein sebelum dan selama puasa. Sebagai gantinya, pilih teh herbal atau minuman tanpa kafein agar tetap bisa menikmati minuman hangat tanpa risiko dehidrasi.

Selain itu, Anda pun harus mengelola aktivitas fisik dengan bijak. Pasalnya, melakukan aktivitas berat atau berolahraga berat saat puasa dapat mempercepat hilangnya cairan melalui keringat, yang berisiko menyebabkan dehidrasi. 

Oleh karena itu, batasi aktivitas fisik selama jam-jam puasa dan tetaplah berada di tempat yang sejuk untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh. 

Jika ingin tetap berolahraga, pilih waktu yang lebih ideal, seperti menjelang berbuka atau setelah makan, agar tubuh memiliki cukup energi dan cairan untuk beraktivitas dengan optimal.

  • Melakukan hidrasi setelah puasa dengan tepat

Setelah berbuka, minumlah air secara perlahan dan bertahap agar tubuh dapat menyerapnya dengan optimal. 

Mengonsumsi terlalu banyak air dalam waktu singkat bisa menyebabkan ketidaknyamanan. Oleh karena itu, pastikan untuk tetap terhidrasi dengan minum sedikit demi sedikit sepanjang malam.

Selain itu, menjaga keseimbangan elektrolit juga sangat penting agar fungsi tubuh tetap optimal selama berpuasa. 

Mineral seperti natrium dan kalium bisa berkurang selama puasa, sehingga perlu digantikan dengan mengonsumsi makanan kaya elektrolit, seperti pisang, kurma, dan air kelapa. 

Jika diperlukan, suplemen elektrolit juga bisa menjadi pilihan untuk memastikan tubuh tetap bertenaga dan terhidrasi dengan baik.

  • Sebaiknya lebih sering berada dalam ruangan

Cara menjaga hidrasi saat puasa selanjutnya yakni dengan lebih sering berada dalam ruangan. 

Baca juga:  Penyebab dan Cara Mengatasi Luka Berbau di Rumah

Laman Muslim Hands mengatakan, tetap berada di dalam ruangan saat berpuasa membantu mencegah tubuh kehilangan cairan akibat keringat berlebih. 

Paparan sinar matahari langsung, terutama pada siang hari, dapat meningkatkan risiko kepanasan dan dehidrasi, sehingga sebaiknya hindari aktivitas di luar ruangan pada waktu tersebut. 

Jika harus keluar, cari tempat teduh dan gunakan pakaian berbahan ringan seperti katun atau linen agar tetap sejuk dan nyaman di kulit.

Pilih warna-warna terang atau pastel yang dapat memantulkan panas, sehingga tubuh tetap terasa lebih sejuk sepanjang hari.

  • Bawa air minum saat salat Tarawih

Cara menjaga hidrasi saat puasa yang terakhir adalah dengan membawa air minum saat salat Tarawih.

Bawa air minum saat salat Tarawih untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mencegah kelelahan. Dehidrasi dapat menyebabkan rasa lelah dan mengantuk, sehingga sulit berkonsentrasi selama ibadah. 

Minumlah air di antara rakaat Tarawih agar tubuh tetap segar dan fokus, sehingga ibadah berjalan lebih nyaman dan optimal.

Dengan beberapa cara menjaga hidrasi saat puasa ini, Anda bisa menjalankan ibadah puasa dengan lebih sehat dan bugar. 

Gejala Anak Autis Medi-Call
Medi-Call: Layanan Panggil Dokter ke Rumah

Demikian informasi mengenai cara menjaga hidrasi saat puasa. 

Terlanjur mengalami tanda-tanda dehidrasi dan belum tahu apa yang harus Anda lakukan? Hubungi Medi-Call sekarang!

Medi-Call, menyediakan layanan dokter ke rumah yang siap untuk memberikan bantuan kesehatan.

Hubungi Medi-Call lewat WhatsApp atau aplikasi sekarang juga!

Ditinjau oleh: dr. Stanislaus Ivanovich K

Referensi: 

Spread the love
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Arsip