Dampak virus corona pada penderita penyakit jantung dapat berakibat fatal. Hindari dengan mengikuti langkah pencegahan khusus.
Virus corona selama ini diketahui lebih mudah menginfeksi lansia, anak-anak, dan penderita penyakit jantung.
Selain itu virus corona dapat menyerang orang sehat meskipun tidak menampakan gejalanya dan beresiko menularkan ke orang disekitarnya.
Pencegahan sejak dini seperti selalu mencuci tangan dengan sabun dapat dilakukan untuk mengurangi resiko terinfeksi virus corona.
Virus Corona pada Penderita Penyakit Jantung
ACC (American College of Cardiology) melalui buletinnya menjelaskan virus corona pada penderita penyakit jantung memiliki ancaman bahaya tersendiri karena bisa memicu berbagai komplikasi.
Adapun gejala virus corona pada penderita penyakit jantung tidak berbeda dengan orang-orang pada umumnya seperti kesulitan bernapas, batuk-batuk, demam, dan sakit tenggorokan.
Yang membahayakan dari virus corona pada penderita penyakit jantung adalah kemungkinan terjadinya miokarditis atau peradangan pada otot jantung.
Kondisi ini dapat mengganggu kinerja otot jantung sehingga menyebabkan penggumpalan aliran darah atau stroke.
Langkah Pencegahan Khusus
Untuk memastikan seseorang telah terinfeksi virus corona adalah dengan melakukan pemeriksaan langsung dengan dokter.
Untuk menghindari resiko tertular virus tersebut khususnya pada penderita penyakit jantung dapat mencoba beberapa metode berikut ini:
- Vaksin pneumonia dan flu
Untuk meningkatkan daya tahan tubuh khususnya pada lansia dan anak-anak pemberian vaksin sangat efektif mencegah berbagai macam infeksi virus.
Untuk saat ini masih belum tersedia vaksin corona, akan tetapi apabila tubuh sehat dan bugar maka resiko tertular virus corona juga semakin menurun.
- Perbanyak konsumsi sayur dan buah
Selain bagus untuk memelihara kesehatan, sayur dan buah dapat meningkatkan imunitas tubuh.
Hindari makanan cepat saji, tinggi garam, lemak, dan gula khususnya bagi penderita penyakit jantung.
Adapun makanan untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan diet sehat bagi jantung antara lain brokoli, bayam, asparagus, kubis, tomat, alpukat, buah beri dan jeruk.
- Isolasi diri
Menurut WHO jarak aman untuk menghindari resiko tertular virus corona adalah 2-4 meter.
Selain itu cara paling efektif terhindar dari virus corona adalah dengan berdiam diri di rumah, hindari kerumunan, dan menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal Anda.
- Olahraga di rumah
Sebagai penderita penyakit jantung, olahraga adalah hal yang mutlak perlu untuk dilakukan.
Tapi untuk meminimalisir bepergian ke luar, mungkin sekarang saatnya Anda mempertimbangkan jenis-jenis olahraga yang bisa dilakukan di dalam rumah.
Jenis olahraga yang bisa Anda lakukan di rumah adalah olahraga sirkuit (push-up, jumping jack, plank, dll), senam aerobik dan yoga.
- Memanfaatkan pelayanan kesehatan di rumah
Hindari pergi ke rumah sakit agar tidak bertemu dengan orang yang sudah terinfeksi virus corona.
Untuk melakukan konsultasi jarak jauh, Anda bisa menggunakan layanan Medi-Call yang bisa anda temukan juga di aplikasi Medi-Call atau Call Center 24 Jam.
Selain konsultasi jarak jauh, melalui Medi-Call Anda juga bisa melakukan pemeriksaan kesehatan, pemberian vitamin, maupun perawatan medis yang diperlukan tanpa harus bepergian dengan memanggil dokter ke rumah.
Memiliki riwayat penyakit jantung memang tidak semata-mata menjadikan Anda lebih rentan terkena virus corona, tetapi resiko dampak yang ditimbulkan bisa sangat berbahaya untuk keselamatan jiwa.
