Mengetahui jadwal kapan vaksin rotavirus diberikan dapat meningkatkan kemungkinan anak terlindungi dari berbagai penyakit.
Vaksin rotavirus merupakan imunisasi yang diberikan untuk melindungi anak dari rotavirus.
Rotavirus adalah virus penyebab diare, muntah, demam dan sakit perut yang parah pada penderitanya.
Rotavirus umumnya berada dalam tinja orang yang terinfeksi dan dapat mengkontaminasi tangan maupun permukaan lainnya dalam waktu yang lama.
Virus ini juga mudah menyebar terutama melalui tangan yang tidak dicuci dengan bersih.
Demam, mual, muntah, diare dan kram perut yang berlangsung sangat lama hingga lebih dari seminggu merupakan gejala infeksi rotavirus pada tubuh.
Apabila gejala infeksi rotavirus tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat dapat menyebabkan dehidrasi hingga kehilangan kesadaran.
Apabila Anda mengalami gejala seperti di atas sebaiknya segera hubungi dokter dan mendapatkan terapi infus untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang.
Anda bisa menggunakan aplikasi Medi-Call atau menghubungi Call-Center 24 Jam untuk layanan panggil dokter ke rumah guna konsultasi serta mendapatkan terapi infus agar mengembalikan cairan tubuh yang hilang akibat infeksi rotavirus.
Kapan Vaksin Rotavirus Diberikan
Dilansir dari webmd, sebelum adanya vaksin rotavirus, infeksi akibat virus ini menyebabkan kurang lebih 2 juta anak-anak di seluruh dunia harus dirawat.
Infeksi rotavirus juga mengakibatkan kematian pada anak-anak di seluruh dibawah usia lima tahun sebanyak 500 ribu setiap tahunnya.
Setelah mengetahui bahaya efek infeksi rotavirus di tubuh penting untuk tahu kapan vaksin rotavirus diberikan.
Kapan vaksin rotavirus diberikan adalah saat anak berusia delapan minggu agar Buah Hati terjaga dari infeksi virus tersebut.
Kapan vaksin rotavirus diberikan sebanyak dua dosis dengan jarak masing-masing dosis adalah empat minggu.
Buah Hati harus mendapatkan kapan vaksin rotavirus diberikan sesuai jadwal sebelum anak menginjak usia delapan bulan.
Kapan vaksin rotavirus diberikan dengan cara meneteskan vaksin ke dalam mulut bayi.
Ini dikarenakan infeksi virus ini sangat berbahaya dan mudah menular, terutama setelah mengganti popok bayi lalu tidak mencuci tangan setelahnya.
American Academy of Pediatrics mengatakan bahwa kapan vaksin rotavirus diberikan dapat dilakukan bersamaan dengan imunisasi anak wajib lainnya.
Umumnya vaksinasi rotavirus akan membentuk antibodi pada tubuh anak untuk melawan infeksi virus ini agar tidak masuk ke dalam tubuh selama bertahun-tahun.
Sehingga apabila kapan vaksin rotavirus diberikan saat anak-anak dapat mencegah dari virus ini di kemudian hari dan tidak harus melakukan vaksinasi rotavirus saat dewasa.
Menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention) sembilan dari sepuluh anak yang mendapatkan vaksin rotavirus terhindar dari penyakit demam, muntah dan diare.
Mudah tersinggung, diare ringan serta muntah merupakan efek samping vaksin rotavirus yang dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari.
Gejala
Anak-anak yang sedang mengalami demam dan diare tidak disarankan untuk mendapatkan vaksinasi rotavirus, sebaiknya kapan vaksin rotavirus diberikan saat Buah Hati sudah sehat kembali.
Pemberian vaksin rotavirus dapat dilakukan di rumah saja bersama dengan dokter Medi-Call.
Pesan vaksin rotavirus bersama dokter Medi-Call melalui aplikasi atau hubungi Call-Center 24 Jam.
